Toyota All New Rush pertama kali dirilis pada tahun 2018, peminatnya pun ternyata sangat banyak pada awal perilisannya. Rencana membeli kendaraan beroda empat ini pada pertengahan tahun 2018, namun untuk Indennya saja sampai tiga bulanan, selain itu tidak ada cashback sama sekali. Akhirnya saya gres dapat membeli kendaraan beroda empat ini pada simpulan tahun 2018, tidak ada Inden dan cashbacknya pun lumayan, sekitar Rp1juta-an.
Membeli kendaraan khususnya kendaraan beroda empat lebih banyak kelebihannya dibandingkan dengan kendaraan motor roda dua, selain lebih aman, pengendara pun tidak kepanasan apalagi kehujanan. Memiliki kendaraan roda empat menjadi cita-cita masyarakat Indonesia. Namun selain kemewahan serta kenyamanannya tersebut, kita juga harus memikirkan biaya pengeluaran bulanan ataupun tahunannya, menyerupai bensin, asuransi, pajak kendaraan sampai service kendaraannya.
Kendaraan roda dua milik saya jikalau sudah masanya untuk service ataupun ganti oli, saya masih dapat memperhitungkan pengeluarannya, tidak terlalu besar pengeluarannya, sekitar Rp80ribu hingga Rp100ribuan, berbeda dengan kendaraan roda empat yang menciptakan kantong jebol. Berikut ini yaitu rincian biaya service per5.000KM dan 10.000KM untuk kendaraan Toyota All New Rush ;
BIAYA SERVICE 5.000KM
Kendaraan dengan masa pakai perenam bulan harus menjalani service secara berkala, untuk kendaraan gres diwajibkan melaksanakan service pertamanya yaitu satu bulan sehabis pembelian atau sudah mencapai 5.000KM, mana yang lebih dahulu.
Ketika service kendaraan untuk pertama kalinya tidak ada biaya apapun, hal ini sebab masih ada jasa service gratis dari Toyota dan tidak ada penggantian oli (oli hanya diganti perenam bulan sekali). Setidaknya saya hanya membayar isi angin ban dengan Nitrogen sekitar Rp30ribuan dan membeli sampo atau cairan sabun untuk wiper sekitar Rp27ribuan, itupun hanya opsi dan tidak diwajibkan. Waktu tunggunya pun tidak terlalu lama, hanya sekitar satu jam.
BIAYA SERVICE 10.000KM
Setelah enam bulan berlalu, kendaraan beroda empat memasuki masa service untuk kedua kalinya, padahal kilometernya masih 5.000an lebih. Di buku manual dijelaskan untuk service dan ganti oli dilakukan sehabis enam bulan atau 10.000KM (mana yang lebih dahulu). Kaprikornus saya memutuskan untuk membawa kendaraan beroda empat ke daerah service, customer service menjelaskan untuk oli itu harus diganti per enam bulan sekali, walaupun kilometernya tidak mencapai batas yang diharuskan, sebab oli memiliki masa kadaluarsa perenam bulan.
Berikut ini yaitu struk rincian biaya service per-10.000KM ;
- Angin Nitrogen Rp28.600
- Ozon Air Sterilizer Rp230.450
- Elemen Oil Filter Rp.27.000
- Full 5W-30Sn 1LT (Oli sintetik 4 liter) Rp635.998
- Wiper Fluid Xtreme (sampo wiper) Rp27.500
Total Biaya keseluruhan yaitu Rp949.548 (sudah termasuk PPN10%). Untuk oli sendiri saya lebih menentukan Oli sintetik (Syntetic Oil), hal ini sebab oli sintetik lebih anggun dibandingkan oli biasa (oli mineral), oli sintetik lebih mendinginkan mesin lebih cepat juga lebih baka masa pakainya, contohnya jikalau oli mineral masa pakainya hanya 6 bulan, maka oli sintetik dapat dipakai sampai 7 bulan, walaupun dari segi harga memang lebih mahal oli sintetik. Kaprikornus jikalau kendaraan beroda empat anda yaitu tipe terbaru (All new), biasanya mesin pun yaitu versi terbaru, yang mana akan lebih cocok memakai oli sintetik.
AKHIR KATA
Demikianlah artikel mengenai rincian biaya service kendaraan roda empat, mudah-mudahan dapat menjadi acuan bagi anda dan dapat memperkirakan berapa banyak uang yang harus dibawa. Sumber http://www.hendrisetiawan.com