Sunday, September 17, 2017

√ Induksi Matematika

 yakni menciptakan pernyataan umum dari hasil sejumlah pernyataan khusus yang tersedia √ Induksi Matematika
Pengertian induksi yakni menciptakan pernyataan umum dari hasil sejumlah pernyataan khusus yang tersedia. Dalam matematika ada beberapa cara untuk menandakan suatu rumus, salah satunya yakni dengan induksi matematika. kegunaan induksi matematika yakni untuk menandakan rumus yang berlaku untuk semua bilangan asli.

Suatu rumus P(n) berlaku untuk setiap n bilangan asli, sanggup dibuktikan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
  1. Dibuktikan bahwa P(n) benar untuk n = 1
  2. Jika P(k) benar untuk n = k maka dibuktikan benar untuk n = k + 1.
Contoh 1.
Dengan memakai induksi matematika, buktikanlah bahwa untuk setiap bilangan orisinil n berlaku:
$1 + 3 + 5 + ... + (2n - 1) = n^2$
Pembuktian:
Langkah 1.
Untuk n = 1
1 = $1^2$ (BENAR)
Langkah 2.
Untuk n = k maka $1 + 3 + 5 + ... + (2.k - 1) = k^2$ (BENAR)
akan dibuktikan berlaku untuk n = k + 1 yaitu:
$1 + 3 + 5 + ... + (2.k - 1) + [2.(k + 1) - 1]$ = $(k + 1)^2$
$\begin{align} k^2 + 2(k + 1) - 1 &= (k + 1)^2 \\ k^2 + 2k + 2 - 1 &= (k + 1)^2 \\ k^2 + 2k + 1 &= (k + 1)^2 \\ (k + 1)^2 &= (k + 1)^2 \end{align}$
Ruas kiri = Ruas kanan (terbukti)

Contoh 2.
Gunakan induksi matematika menandakan bahwa:
$1.1! + 2.2! + 3.3! + ... + n.n!$ = $(n+1)!-1$ (untuk n bilangan asli).
Pembuktian:
Misalkan:
$P(n) = 1.1! + 2.2! + 3.3! + ... + n.n!$ = $(n+1)!-1$
Langkah 1
Untuk n = 1, maka
1.1! = (1 + 1)! - 1
1 = 2 - 1
1 = 1 (BENAR)
Langkah 2
Untuk n = k maka:
$1.1! + 2.2! + 3.3! + ... + k.k!$ = $(k+1)!-1$ (BENAR)
Akan dibuktikan pernyataan tersebut benar untuk n = k + 1 yaitu:
$1.1! + 2.2! + 3.3! + ... + k.k!$ + $(k + 1)(k + 1)!$ = $[(k+1) + 1]!-1$
$(k + 1)! - 1 + (k+1)(k+1)!$ = $(k+2)! - 1$
$(k + 1)! + (k+1)(k+1)! - 1$ = $(k+2)! - 1$
$[1 + (k + 1)](k+1)! - 1$ = $(k+ 2)! -1$
$(k+2)(k+1)! - 1$ = $(k+2)! - 1$
$(k+2)! - 1$ = $(k+2)! - 1$
ruas kiri = ruas kanan (terbukti).

Contoh 3.
Gunakan induksi matematika menandakan bahwa:
$1.2 + 2.3 + 3.4 +  ... + n.(n+1)$ = $\frac{n(n+1)(n+2)}{3}$
(n bilangan asli).
Pembuktian:
Misalkan:
$P(n) = 1.2 + 2.3 + 3.4 +  ... + n.(n+1)$ = $\frac{n(n+1)(n+2)}{3}$
Langkah 1
Untuk n = 1 maka:
1.2 = $\frac{1(1+1)(1+2)}{3}$
2 = 2 (BENAR)
Langkah 2
Untuk n = k, maka:
$1.2 + 2.3 + 3.4 +  ... + k(k+1)$ = $\frac{k(k+1)(k+2)}{3}$ (BENAR).
Akan dibuktikan pernyataan tersebut benar untuk n = k + 1 yaitu:
1.2 + 2.3 + 3.4 +  ... + $k.(k+1)$ + $(k+1)[(k+1) + 1]$ = $\frac{(k + 1)[(k+1)+1][(k+1) + 2]}{3}$
$\frac{k(k+1)(k+2)}{3}$ + (k+1)(k+2) = $\frac{(k+1)(k+2)(k+3)}{3}$
$\frac{k(k+1)(k+2)}{3}$ + $\frac{3(k+1)(k+2)}{3}$ = $\frac{(k+1)(k+2)(k+3)}{3}$
$\frac{k(k+1)(k+2) + 3(k+1)(k+2)}{3}$ = $\frac{(k+1)(k+2)(k+3)}{3}$
$\frac{(k+1)(k+2)(k + 3)}{3}$ = $\frac{(k+1)(k+2)(k+3)}{3}$
ruas kiri = ruas kanan (terbukti).

Contoh 4.
Dengan induksi matematika buktikan bahwa:
P(n) = n(n+1)(n+5) yakni kelipatan 3 untuk n bilangan asli.
Pembuktian:
Langkah 1.
Untuk n = 1, maka:
P(1) = 1(1+1)(1+5) = 12 (kelipatan 3), BENAR.
Langkah 2.
Untuk n = k, maka:
$P(k) = k(k+1)(k+5)$ = $k^3 + 6k^2 + 5k$ yakni kelipatan 3.
Akan dibuktikan bahwa P(k+1) juga kelipatan 3 yaitu:
$P(k + 1)$ = $(k+1)[(k+1) + 1][(k+1) +5]$
= $(k+1)(k+2)(k+6)$
= $(k^2 + 3k + 2)(k+6)$
= $k^3 + 6k^2 + 3k^2 + 18k + 2k + 12$
= $k^3 + 9k^2 + 20k + 12$
= $(k^3 + 6k^2 + 5k) + (3k^2 + 15k + 12)$
= $k(k^2 + 6k + 5) + 3(k^2 + 5k + 4)$
= $k(k+1)(k+5) + 3(k^2 + 5k + 4)$
alasannya yakni $k(k+1)(k+5)$ yakni kelipatan 3 berdasarkan hipotesis dan $3(k^2 + 5k + 4)$ juga merupakan kelipatan 3, risikonya $k(k+1)(k+5) + 3(k^2 + 5k + 4)$ yakni kelipatan 3.
Terbukti bahwa P(k + 1) kelipatan 3.
Jadi, P(n) = n(n+1)(n+5) yakni kelipatan 3 terbukti.

Sumber http://www.catatanmatematika.com