Apa yang ada dibenak kau kalau kau mendengar kata investasi? Pasti umumya akan terbayang saham, untung besar, dan tidak perlu bekerja sebab investasi kau akan memalsukan uang kamu. Sebenarnya hal tersebut tidak lah sepenuhnya salah, hanya saja pada kenyataanya tidak semudah dan seindah itu. Jika kau berinvestasi bukan berarti kau sanggup eksklusif berhenti berkerja, dan eksklusif menghabiskan waktu kau dengan bersenang-senang di pantai, ditemani suguhan kelapa muda, melihat birunya langi dari atas hammock .
Tahu kah kau kalau dalam paham ekonomi ada yang disebut Return on Investment (ROI)? Apa itu Return on Investment (ROI) akan dijelas secara mendetail diartikel ini. Penting nih cara kau menghitung margin dari investasi yang kau buat. Makara dibaca terus yah untuk tahu apa itu Return on Investment.
Apa itu Return on Investment?
Return on Investment (ROI) ialah ukuran kinerja yang dipakai untuk mengevaluasi efisiensi investasi atau membandingkan efisiensi dengan jumlah investasi yang berbeda. ROI mencoba untuk secara eksklusif mengukur jumlah pengembalian investasi tertentu, terhadap biaya investasi yang telah kau keluarkan. Cara menhitungnya pun tidak rumit kau hanya memerlukan dua buah data pentingn, pertama nilai investasi kau ketika ini dan yang kedua ialah biaya investasi yang kau keluarkan
Return on Investment (ROI)
( Nilai aset ketika ini – Biaya investasi ) / Biaya Investasi
Karena ROI diukur sebagai hasil persentase, hal ini sanggup memudahkan kita mengetahui perbandingan pengembalian dari jenis investasi lainnya. Dengan metode ini kau sanggup dengan gampang menganalisa bermacam-macam jenis investasi satu dengan investasi lainnya.
Fungsi Analisa Return on Investment
ROI ialah sangat terkenal sebab fleksibilitas dan kesederhanaan metodenya. Pada dasarnya, ROI sanggup dipakai sebagai pengukur dasar dari profitabilitas sebuah investasi. Bisa berupa ROI pada investasi saham
investasi saham, ROI perusahaan ketika expansi, teladan penambahan aset dengan cara membangun pabrik tambahan, atau ROI yang
dihasilkan dalam transaksi real estate. Perhitungannya sendiri tidak terlalu rumit, dan relatif sangat gampang untuk ditafsirkan.
Jika ROI itu positif, maka berharga untuk terus dipertahankan. Tapi bila ada jenis investasi lain yang lebih menguntungkan baik dari resiko, ataupun margin laba yang lebih besar, maka hal tersebut sanggup menjadi sinyal bagi para investor untuk melepas jenis investasi lamanya dengan menentukan investasi gres dengan margin laba yang lebih besar. Berlaku juga sebaliknya bila ROI mengambarkan nilai negatif, yang berarti kerugian. Investor tidak akan mempunyai ketertarikan untuk berinvestasi, bila jenis investasi tersebut terus menerus mengalami kerugian.
Contoh kasus Return on Investment
Misalnya, Firdaus menginvestasikan 10.000.000 di XYZ Group.Tbk di tahun 2017 dan menjual seluruh saham yang beliau miliki di tahun berikutnya, dengan total 10.200.000 satu tahun kemudian. Kalau dari nominal yang didapat kau niscaya sudah tahu kalau firdaus itu mendapat laba 200.000 pada investasi yang beliau tanamkan di XYZ Group.Tbk. Tapi berapa margin yang firdaus dapatkan kau sanggup menghitungnya dengan metode ROI.
pada investasinya, firdaus akan melaksanakan perhitungan sebagai berikut
ROI = (10.200.000 – 10.000.000) : 10.000.000
= 200.000 : 10.000.000
= 2 %
Artinya ialah dengan nilai investasi yang ditanamkan pada XYZ Group.Tbk Firdaus akan mendapat margin laba dari investasi yang dibentuk sebesar 2%. setiap tahunnya.
II. Firdaus tidak hanya menanamkan investasinya pada XYZ Group.Tbk, Firdaus juga mempunyai investasi lain di perusahaan PT. MajuMundur.Tbk sebesar 20.000.000 di tahun 2017 dan menjual seluruhnya di tahun yang sama beliau menjual saham XYZ Group. Nilai jual sahamnya ialah 25.000.000, Maka ROI firdaus pada PT. MajuMundur.Tbk ialah sebagai berikut.
ROI = (25.000.000 – 20.000.000) : 20.000.000
= 5.000.0000 : 20.000.000
= 25%
Di PT. ManjuMundur firdaus akan mendapat laba investasi sebesar 25% setiap tahunnya.
Membedah Return on Investment
Pada teladan di atas kau sanggup melihat perbandingan laba yang diperoleh oleh firdaus dengan menanamkan invenstasinya pada kedua perusahaan berikut. Meski keduanya dalam hal ini sama sama menghasilkan keuntungan, tapi mergin atau besaran perolehan manfaatnya berbeda antara perusahaan XYZ Group.Tbk dan PT. MajuMundur. Tbk.
Kamu sanggup lihat perbandingan laba yang diperoleh oleh firdaus di PT. MajuMundur. TBK jauh melampaui laba yang di hasilkan dari penanaman modal di XYZ Group. Tbk. Dengan memakai metode ini firdaus sanggup menentukan investasi mana yang paling menguntungkan bagi dirinya apakah investasi pada XYZ Group atau PT. MajuMundur.
Limitasi Return on Investment (ROI)
Setelah kau melihat teladan firdaus, niscaya kau akan mengambil kesimpulan bahwa investasi PT. MajuMundur jauh lebih menguntungkan dibandingkan dengan XYZ Group. XYZ Group hanya memperlihatkan return sebesar 2%, sedangkan PT Majumundur 25%. Tapi yang menjadi pertanyaan apakah investasi di PT. MajuMundur ialah pilihan yang tepat?
Karena sanggup jadi resiko dengan berinvestasi di PT. MajuMundur lebih besar dari XYZ Group. Dalam Investasi umumnya semakin tinggi resiko yang ditanggung oleh seorang investor maka reward yang didapat juga akan semakin besar. Apakah investasi firdaus sudah tepat, tampaknya bukan pertanyaan yang pas dalam hal ini. Lebih kepada jenis dan strategi ibarat apa yang firdaus lakukan dalam berinvestasi. Apakah investasi jangka panjang ataukah jangka pendek. Jika investasi yang diinginkan ialah jangka pendek maka high risk-high reward sanggup menjadi taktik yang tepat. Tapi bila investasi jangka panjang, jenis investasi yang mempunyai resiko seminim mungkin sanggup menjadi materi pertimbangan firdaus dalam berinvestasi.
Net Present Value (NPV)
ROI sanggup dipakai dalam hubungannya dengan tingkat pengembalian, yang memperhitungkan kerangka waktu proyek. Dengan membadingkan nilai cash-inflow ketika berinvestasi dengan nilai konkret cash-outflow pada periode investasi yang dilakukan. NPV sanggup membantu kau menentukan nilai ROI milikmu dengan pertimbangan terhadap inflasi keungan yang terjadi selama periode investasimu.
Rate of Return (ROR)
Rate of Return (ROR) mempunyai cara perhitungan yang sama dengan ROI. ROR menghitung dan menganalisa laba atau kerugian yang dihasilkan dari invesasi yang telah dibuat. ROR akan mengalanisa perbandingan jenis investasi yang sama menurut margin laba yang dihasilkan.
Real Rate of Return
Real rate of return menghitung berapa besar laba rill investasi yang kau dapatkan sesudah mempertimbangkan dan memperhitungkan beberapa faktor external yang terjadi seperti, inflasi.
Social Return on Investment (SROI)
Dikembangkan di tahun 2000 yang tidak diukur dari sisi finansial tetapi juga dari sisi sosial, lingkungan dan pemerintah. Sebagai contuh sebuah perusahaan melaksanakan perbaikan pengolahan libah pabrik mereka, dengan perbaikan ini. lingkungan disekitar pabrik perusahaan menjadi higienis dan menjadi lebih baik. Tidak hanya itu masyarakat sekitarpun mengapresiasi apa yang dilakukan oleh perusahaan tersebut, dengan investasi yang dilakukan terhadap perbaikan pengelolahan limbahnya.
Secara terang memang investasi ini akan menurunkan nilai ROI itu sendiri jawaban dari pengeluaran yang dilakukan perusahaan untuk perbaikan pengelolahan limbahnya. Tetapi hasil positif yang dihasilkan terhadap lingkungan dan masyarakt sekitar sanggup menignkatkan SROI secara keselurahan. SROI yang positif akan sangat membantu perusahaan dalam promosi yang mereka lakukan, ibarat social media campaign. Dengan SROI yang positif perusahaan umumnya akan mendapat feedback positif terhadap promosi yang mereka lakukan. Tidak hanya dari masyarakat sekitar, tetapi juga persepsi positif dari konsumen secara keseluruhan.
Dalam sebuah berinvestasi banyak hal yang perlu kau pertimbangkan secara matang, tidak hanya laba investasi yang kau dapatkan tetapi juga faktor external dan resiko lainnya. Faktor eksternal yang sangat umum terjadi ialah inflasi. Dampak inflasi investasi milikmu sangat kuat pada hasil rill laba yang kau dapakan.
Perlu kau tahu nih, di kala digital dan internet yang sangat cepat kau tidak perlu mengalami kesulitan dalam mengelola perusahaan keuangan. Untuk mengelola keungan dengan sangat simple dan gampang kau sanggup memakai aplikasi keren, JojoExpense. Dengan aplikasi ini kau sanggup menghemat waktu dalam mengelola pengeluaran perusaahaan kamu, sehingga produktivitas kau akan meningkat hingga dengan 76%. Selain menghemat waktu dalam mengelola keuangn dengan sistem yang serba otomatis, juga ekonomis kertas, dan sanggup mengontrol keuangan perusahaan dari mana saja. Ayo kau coba gunakan aplikasi dari jojonomic ini sekarang!
Sumber aciknadzirah.blogspot.com