√ Pemegang Rekor Danau Terdalam Di Dunia

Dengan kedalaman sekitar 1,6 kilometer (5.387 kaki), Danau Baikal di Rusia Selatan dinobatkan sebagai pemegang rekor danau terdalam di dunia. Selain sebagai danau terdalam, Danau Baikal juga merupakan danau dengan volume air tawar terbesar di dunia. Cukup sulit untuk memahami bagaimana sebuah danau yang berada ditengah-tengah daratan mempunyai dasar sampai hampir mencapai 2 kilometer. Dibawah ini yaitu penjelasannya.

Baca juga: Nama Danau di Indonesia Paling Populer

Danau ini begitu dalam sebab berada di zona aktif pemekaran benua (continental rift). Zona Continental rift di tempat ini tiap tahun melebar sekitar 2,5 cm. Pemekaran bukan hanya terjadi secara horizontal (melebar), tetapi juga tumbuh lebih dalam melalui kejadian subsidence. Kaprikornus sebenarnya, Danau Baikal kedepannya akan terus melebar dan semakin dalam selama masih aktifnya continental rift di tempat tersebut.

Gambar danau terdalam di dunia (Baikal Lake, Rusia).

Baca juga: Letak Danau Toba

Danau Baikal (Baikal Lake) yang juga dikenal dengan sebutan “mata biru Siberia” merupakan danau dengan ekosistem besar. Kurang lebih 1.700 spesies tanaman dan fauna hidup di dalam danau ataupun disekitar danau tersebut. Ahli geologi memperkirakan danau ini berumur 25 - 30 juta tahun yang kemudian dan menjadikannya sebagai salah satu danau paling bau tanah di dunia.

Sumber http://www.geologinesia.com

10 Danau Terdalam Di Asia Tenggara #Paling Lengkap

Planet Bumi yaitu salah satu jenis planet di tata surya yang kaya akan air (baca: jenis air). Hal ini sanggup dibuktikan dengan keberdaan air yang melimpah ruah dan sumber air yang sangat banyak. Bahkan di bumi sendiri wilayah perairan jauh lebih besar daripada wilayah daratan (baca: ekosistem darat). Dari bentuk permukaan bumi saja hal ini sudah sanggup diamati, yakni warna biru lebih lebih banyak didominasi yang membuktikan bahwa air lebih banyak. Bukan hanya samudera atau maritim (baca:macam-macam laut) saja, bahkan sumber air yang lain pun jumlahnya juga banyak di Bumi. Sehingga hal ini sangat membantu kehidupan makhluk hidup di Bumi supaya selalu mendapat air untuk sanggup memenuhi kebutuhan hidupnya sehari- hari.

Sumber- sumber Air di Bumi

Mengenai sumber- sumber air yang berada di planet bumi, sudah tidak diragukan lagi mengenai jenis dan jumlahnya. Ada berbagai sumber air yang ada di Bumi ini yang berbeda- beda, ada sumber air asin dan ada pula sumber air tawar. Sumber air asin merupakan lautan atau samudera yang sangat luas di Bumi, sementara sumber air tawar sangat banya berada di daratan, ibarat sungai (baca:manfaat sungai), danau (baca: macam-macam danau), waduk (baca: waduk terbesar di Indonesia), dan lain sebagainya. Sumber- sumber air tawar ini keberadaannya merata di permukaan  bumi. Adapun salah satu sumber air yang akan kita bahas yaitu mengenai danau.

Danau sebagai Sumber Air

Danau merupakasn salah satu sumber air tawar yang ada di Bumi. Danau yaitu genangan air tawar yang ada di permukaan bumi. Danau dipakai sebagai sumber air yang dipakai dalam kehidupan sehari- hari. Danau di Indonesia jumlahnya banyak dan ukurannya pun berbeda- beda. Tidak hany ukuran, bahkan kedalaman dari danau pun berbeda- beda. Pada kesempatan ini kita akan membicarakan mengenai danau- dana yang berada di wilayah Asia Tenggara. Lebih tepatnya mengenai danau- danau yang terdalam di wilayah asia tenggara. Beberapa danau terdalam di Asia Tenggara antara lain sebagai berikut:

1. Danau Matano

Danau terdalam di Asia Tenggara yang pertama yaitu Danau Matano. Danau Matano merupakan Danau yang berada di daerah negara Indonesia (baca: ekosistem danau), yakni negara kita sendiri. Danau Matano merupakan danau yang ada di wilayah Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan. Danau Matano yang ada di negara kita ini digadang- gadang menjadi danau yang paling dalam di Asia Tenggara. Danau Matano ini memang tidak seterkenal danau di Sumatera Utara yakni Danau Toba. Danau Matano tanpa disangka- sangka mempunyai pemandangan yang sangat indah dan sangat mempesona. Selain mempesona, danau ini juga mempunyai kedalaman yang luar biasa, yakni paling dalam di Asia Tenggara. Kedalaman danau Matano ini mencapai 590 meter, danau Matano mempunyai air yang sangat jernih. Selain danau dengan air yang sangat jernih, air di danau ini juga sangat tenang. Jernih dan tenangnya danau ini sampai kita sanggup melihatnya sampai kedalaman 20 meter.  Danau Matano merupakan danau yang mempunyai luas sekitar 16.000 hektare, untuk panjang sekitar 28 kilometer dan lebar 8 km. Untuk mencapai danau Matano ini kita sanggup menempuh jalur darat maupun jalur udara. Dari kota Makassar, kita sanggup menempuh dengan bis kelas administrator dengan tarif Rp 150.000 per orangnya. Melalui jalur darat kita sanggup menghabiskan waktu sampai 12 jam, sementara melalui jalur udara, waktu yang sanggup kita habiskan hanya sekitar 55 menit saja, namun biaya yang kita habiskan akan berkali- kali lipat yakni sampai mencapai 1,2 juta.

2. Danau Toba

Danau kedua yang merupakan danau populer di Indonesia, bahkan di Asia Tenggara yaitu Danau Toba. Danau ini berada wilayah Medan, Sumatera Utara. Keberadaan Danau Toba sudah menjadi sorotan negara- negara di sekitarnya alasannya danau ini sangat terkenal. Terlebih dengan keberadaan pulau yang ada di tebgah- tengah danau tersebut yang kita kenal sebagai Pulau Samosir. Danau Toba merupakan kekayaan negara Indonesia. Bukan alasannya wujud sumber daya alam saja, namun juga wujud kekayaan sejarah yang ada di Indonesia. Sejarah terjadinya Danau Toba sudah menjadi legenda dan cerita dikalangan rakyat Indonesia. Danau ini mempunyai keindahan alam yang sangat menawan. Danau Toba merupakan danau yang bertipe tekto – vulkanik yang keberadaannya menempati kaldera dari sebuah superfulkam. Selain dikenal sebagai danau yang paling dalam kedua di Indoensia, danau Toba juga dikenal sebagai danau yang terbesar di wilayah Indoensia.  Danau Toba mempunyai ukuran panjang sekitar 100 km dan lebar sekiatar 30 km. sementara itu kedalaman yang dimiliki oleh Danau Toba ini mencapai hinga 505 meter.

3. Danau Poso

Selanjutnya yaitu Danau Poso atau Poso Lake. Danau Poso merupakan suatu danau yang berada di wilayah Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. Danau ini mempunyai posisi yang cukup berpengaruh di Indonesia, yakni sebagai danau terdalam ketiga, tentu saja sesudah Danau Toba dan Danau Matano . Danau Poso mempunyai panjang sekitar 32 km dan juga lebar sekitar 16 km, dan kedalaman maksimal yang dimiliki oleh danau Poso ini sekitar 450 meter.

4. Danau Maninjau

Selanjutnya yaitu Danau Maninjau. Danau Maninjau merupakan sebuah danau yang berada di provinsi Sumatera  Barat, khususnya di wilayah Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Lebih tepatnya, Danau Maninjau ini berada di jarak 140 kilometer sebe;ah utara kota Padang. Danau Maninjau menjadi danau yang cukup populer sesudah danau yang telah disebutkan di atas.

5. Danau Songkhla

Danau Songkhla merupakan danau alami yang terbesar di negara Thailand, tepatnya berada di semenanjung Melayu. Danau Songkhla mempunyai luas 1. 040 km persegi. Danau ini cukup unik alasannya dibagi ke dalam tiga bab yang berbeda. Bagian selatan dengan lebar 380 m berisi air payau. Lebih ke utara lagi dengan lebar 6 km yaitu Thale Luang dan di ujung utara dengan ukuran 28 km persegi yaitu Thale Noi. Danau ini berada di bersahabat laut, ada sebuah tanjung yang mempunyai panjang 75 km membatasi keduanya. Danau ini terbentuk alasannya insiden yang cukup unik, yakni alasannya pendangkalan maritim yang hasilnya menyisakan danau sebagai daerah pendangkalan laut.

6. Danau Chini

Danau Chini merupakan danau yang populer di negara Malaysia. Danau Chini merupakan tempat bermukimnya Suku Jakun yang tinggal di pinggiran danau ini. Danau Chini juga bersambung dengan sebuah sungai yang dinamakan Sungai Chini. Air dari sungai Chini akan dialirkan keluar menuju ke Sungai Pahang dan kemudian ke sungai- sungai lainnya. Danau Chini ini mempunyai sesuatu yang terkenal, yakni adanya demam isu berbunga Lotus yang terjadi dari bulan Juni sampai September. Ada sebuah legenda yang populer mengenai danau ini. Konon, di dasar Danau Chini ini didiami oleh seekor naga yang dikenal dengan Naga Seri Gumum.

7. XuanHuong Lakes

Masih di negara Vietnam, selanjutnya ada danau Xuan Houng yang juga merupakan salah satu danau populer di Vietnam. Danau Xuang Huong merupakan salah satu danau yang mempesona. Bahkan danau ini menjadi daya tarik pertama bagi Kota Dalat yang merupakan kota wisata terkemuka di Vietnam. Kota Dalat sendiri merupakan kota tujuan wisata, terutama bagi pasangan yang gres saja menikah dan ingin merayakan bulan madu. Tidak hanya wisatawan lokal saja, namun sampai wisatawan manca negara. Dalat yang merupakan wilayah dataran tinggi yang berada di Provinsi Lam Dong. Berada di wilayah dataran tinggi, Danau Xuan Luong membentuk lanskap kota sehingga mengakibatkan kota yang mempunyai iklim sejuk ini menjadi bertambah indah. Danau Xuan Luong mempunyai ukuran yang luas dan berada di tengah- tengah kota sehingga menark banyak orang orang untuk sekedar duduk- duduk bersantai. Ditambah lagi dengan adanya kebun bunga di sekitar danau tersebut dan juga bangunan yang ada serba beraksitektur Perancis semakin menambah keindahan kota ini.

8. Danau Tonle Sap

Danau Tonle Sap yaitu danau yang berada di wilayah negara Kamboja. Danau ini merupakan danau yang terbesar di wilayah negara ini, bahkan menjadi danau air tawar yang terbesar di Asia Tenggara. Karena merupakan danau air tawar tebesar maka danau ini menjadi titik penting bagi keanekaragaman hayati. Nama Tonle Sap sendiri apabila diartikan maka artinya yaitu Danau Besar. Danau ini merupakan danau yang unik, alasannya merupakan perpaduan antara danau dengan sungai. Kaprikornus apabila dilihat dari atas, bentuk danau ini sedikit memanjang. Tonle Sap mempunyai beberapa keunikan, diantaranya yaitu terjadinya perubahan arah pedoman dua kali dalam satu tahun, serta ukuran danau yang mengembang dan mengecil secara dramatis sesuai dengan demam isu yang sedang berlangsung. Ketika demam isu kemarau, pedoman air dari danau ini menuju ke sungai Mekong. Namun dikala demam isu penghujan datang pedoman berbalik dari Sungai Mekong menuju ke danau ini sehingga danau ini akan mengembang menjadi luar biasa besar. Ukuran danau ini dikala mengembang sanggup mencapai luas 16.000 kilometer persegi dengan kedalaman yang mencapai 9 meter, membanjiri daratan dan juga hutan yang ada di sekitarnya.

9. Danau Taal

Selanjutnya ada Danau Taal. Danau Taal berada di negara Filipina. Danau Taal juga merupakan danau terbesar yang berada di negara ini.Danau ini terletak di 37, 38 mil sebelah selatan Manila. Danau ini sangat populer alasannya dua hal, yakni alasannya kedalaman dan juga sebagai tempat dari suatu gunung. Kedalaman danau ini sekitar 564 kaki, dan danau Taal ini juga sekaligus menjadi tempat bagi gunung berapi terkecil dan paling aktif di dunia yakni Gunung Taal. Danau Taal terbentuk akhir adanya ledakan gunung berapi yang hasilnya meninggalkan lubang besar. Tempat di sekitar danau Taal ini telah dinyatakan sebagai tempat yang berbahaya, namun meski demikian masih banyak yang tetap membuka daerah wisata di Danau ini.

10. Danau Lanao

Danau Lanao merupakan danau yang terbesar kedua di Filipina sesudah Laguna de Bay. Danau ini mempunyai luas 340 km persegi. . Danau Lanao ini mempunyai kedalaman maksimal sampai mencapai 112 meter. Danau ini merupakan danau terbesar di Pulau Mindanao. Danau Lanao berada di provinsi Lanao del Sur di negara Filiphina.

Nah itulah beberapa danau yang ada di Asia Tenggara. Danau- danau yang telah disebutkan di atas merupakan danau yang populer di negara- negara Asia Tenggara. Danau yang telah disebutkan di atas juga merupakan danau terbesar dan terdalam di wilayah Asia Tenggara. Danau- danau tersebut supaya mempunyai fungsi yang semestinya maka insan pun harus memanfaatkan dan merawat dengan semestinya pula. Hal ini menjadi tanggung jawab semua insan sebagai makhluk yang mengelola bumi.

Baca juga:

• sungai terpanjang di china


• sungai terpanjang di indonesia

Sumber aciknadzirah.blogspot.com

√ Letak Danau Toba Dan Sejarah Terbentuknya

Dimana Letak Danau Toba? - Danau Toba yaitu pemegang rekor danau terbesar di Indonesia sekaligus juga di Asia Tenggara. Danau ini juga selain menjadi lokasi wisata, juga menjadi lokasi banyak sekali penelitian ataupun proyek ilmiah lantaran keunikannya. Letak Danau Toba yang berada di Provinsi Sumatera Utara ini mempunyai pulau di tengah-tengahnya, yang berjulukan Pulau Samosir.

Danau Toba merupakan danau di Indonesia yang begitu tersohor sampai ke penjuru dunia berkat banyak sekali hal. Tentunya yang paling diketahui orang awan yaitu lantaran keindahan alamnya. Tetapi ada sisi lain yang menjadi menarik oleh kalangan ilmuwan. Sisi menarik tersebut yaitu ihwal karakteristik dan sejarah terbentuknya danau toba serta letaknya secara astronomis dan geografis yang mensugesti penyebaran tanaman dan fauna khas di danau tersebut.

Sejarah Terbentuknya Danau Toba

Danau ini terbentuk pada sekitar 73.000 sampai 75.000 tahun yang lalu. Danau ini yaitu hasil letusan gunung berapi super atau disebut juga dengan istilah supervolcano. Peristiwa tersebut menghasilkan kepunahan massal dari banyak sekali spesies makhluk hidup, diantaranya yaitu jumlah insan yang tersisa tinggal 40% saja.

Ada teori (yang walaupun dikala ini masih menjadi perdebatan para ahli) bahwa letusan gunung berapi super tersebut memicu juga terjadinya zaman es di Bumi. Pasca terjadinya erupsi tersebut, maka terjadilah pembentukan kaldera yang kemudian terisi air dan jadilah Danau Toba ibarat sekarang. Sedangkan pulau samosir yang di sekelilingnya terletak Danau Toba, yaitu disebabkan oleh adanya tekanan dari magma yang belum sempat keluar pada dikala erupsi terjadi.

Hal menarik dari sejarah pembentukan Danau Toba yaitu lantaran efeknya yang sangat masif dan meluas. Hal ini terbukti dari penelitian selama 7 tahun oleh ilmuan dari Oxford University. Penelitian tersebut mengatakan bahwa ada kehidupan dibalik timbunan dari bubuk letusan gunung vulkanik Toba, padahal gunung tersebut berjarak lebih dari 3.000 mil dari situs tersebut. Hal ini menggambarkan seberapa besarnya letusan yang terjadi pada dikala itu.

Sebaran dari abu vulkanik Gunung Toba sangat luas, terbukti dari adanya 2.100 titik yang tersebar ditemukan molekul bubuk vulkanik yang sama dengan di danau tersebut. Bahkan saking luasnya, terekam juga molekul debu vulkanik tersebut di Kutub Utara.

Letak Astronomis dan Geografis Danau Toba

Koordinat 2°21’32” – 2°56’28” Lintang Utara dan 98°26’35” – 99°15’40” Bujur Timur yaitu koordinat letak Danau Toba pada peta. Koordinat lintang utara mengatakan bahwa Danau Toba terletak tidak jauh dari garis khatulistiwa. Hal inilah yang mengakibatkan Danau Toba dan sekitarnya mempunyai iklim tropis, yang mana waktu penyinaran matahari hampir sama di tiap bulannya.

Iklim tropis ini juga memungkinkan banyak sekali spesies dari tanaman dan binatang sanggup berkembang dengan baik di danau ini. Vegetasi dari banyak sekali tanaman juga terlihat cukup banyak di sekitar danau ini lantaran tanah vulkanik penyusunnya yang bersifat subur.

Secara administrtif dan geografis, Danau Toba dikelilingi oleh 7 kabupaten. Dapat dibayangkan seberapa luasnya danau ini. Kabupaten-kabupaten tersebut yaitu Kabupaten Simalungun, Tobasa (Toba Samosir), Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Dairi, Karo, dan Samosir.

Karakteristik Danau Toba

Danau Toba mempunyai ukuran panjang sekitar 100 kilometer dengan lebar sekitar 30 kilometer. Ukuran tersebut menciptakan danau ini masuk dalam daftar 50 danau terbesar di dunia. Akibat luasnya danau ini, kanal dari sisi luar Danau Toba ke Pulau Samosir (di tengah danau) memakai moda transportasi berupa kapal ferry.

Danau Toba mempunyai kedalaman sampai 505 meter atau setara dengan 1.666 kaki, sehingga menjadikannya masuk dalam daftar 10 danau terdalam di dunia. Kedalaman di banyak sekali lokasi pada danau ini berbeda-beda, dan hal inilah sebagai faktor munculnya bermacam-macamn spesies binatang ataupun tanaman yang hidup di dalamnya. Luas permukaan air danau ini yaitu 1.124 km2 dengan permukaan danau yang berada pada ketinggian 903 m di atas permukaan laut.

Karakteristik morfologi Danau Toba mempunyai dua cekungan utama, yaitu cekungan utara dan cekungan selatan yang dipisahkan oleh Pulau Samosir. Kedalaman, karakteristik, dan letak Danau Toba yang unik inilah yang menciptakan adanya binatang endemik khas yang hanya sanggup dijumpai di danau ini. Hal ini sudah tentu menambah daftar keanekaragaman flora dan fauna di Indonesia. Hewan tersebut yaitu ikan dengan nama latin Neolissochilus Thienemanni Sumtranus dan spesies kerang Corbicula Tobae. Sayangnya, jenis hewan-hewan tersebut kini sudah berada diambang kepunahan.

Danau Toba merupakan salah satu warisan alam Indonesia yang sangat berharga dan strategis. Letak Danau Toba yang berada di tengah-tengah 7 kabupaten juga berperan sebagai penghubung dan sumber kegiatan masyarakat di sekitarnya. Seperti lokasi-lokasi strategis lainnya, danau ini pun tidak luput dari kerusakan alam yang disebabkan oleh kegiatan manusia. Oleh lantaran itu, mari kita jaga bersama warisan alam Indonesia yang sangat berharga ini, untuk kelangsungan hidup masyarakat Indonesia terutama warga di sekitar Danau Toba.
Sumber http://www.geologinesia.com

√ #5 Nama Danau Di Indonesia Yang Terkenal

Secara istilah, Danau ialah sebuah cekungan besar yang berada di suatu permukaan bumi dan digenangi oleh air. Pada umumnya danau sanggup terjadi sebab beberapa hal, menyerupai glester yang mencari dan mata air yang mengeluarkan air secara terus menerus. Air yang menggenangi danau  biasanya tergolong air tawar maupun air asin. Untuk danau yang digenangi oleh air tawar, kebanyakan berada pada daerah yang lebih tinggi.

Lihat disini mengenai: Danau Terbesar di Dunia

Danau sendiri sanggup dijumpai dengan gampang di Negeri tercinta, Indonesia. Beberapa daerah di Indonesia mempunyai danau dengan namanya masing-masing. Bahkan diantara danau-danau tersebut, sudah sangat bersahabat dengan para wisatawan lokal maupun mancanegara. Hal itu dikarenakan keindahan alam di sekitarnya yang masih terjaga. Berikut ini beberapa nama Danau di Indonesia dengan alamnya yang indah.

1. Danau Cermin
Danau satu ini terletak di Desa Labuan Kelambu, Kalimantan Timur. Dikatakan sebagai danau cermin, karena danau ini mempunyai air yang sangat jernih dengan kedalaman 3 meter. Sehingga mata pengunjung sanggup melihat secara pribadi kehidupan di dalamnya tanpa  perlu menyelam terlebih dahulu.

Selain dikenal dengan Danau Cermin, danau Desa Labuan ini juga dikenal dengan nama Danau Dua Rasa.  Hal ini dikarenakan sebab rasa dari air danau tersebut yang merupakan perpaduan antara air asin dan air tawar. Bahkan danau ini termasuk ke dalam daftar nama danau terindah yang ada di Indonesia. Pasalnya, selain air yang jernih, danau ini juga mempunyai gradasi warna yang terdiri atas biru tua, toska, biru muda, dan putih. Sehingga tidak heran jikalau danau cermin ini digolongkan pada danau terindah. 

2. Danau Toba
Nama Danau di Indonesia berikutnya ialah Danau Toba. Danau satu ini sudah semenjak usang telah bersahabat di indera pendengaran masyarakat. Bahkan legenda terbentuknya danau ini sering kali diangkat ke dalam industri perfilman tanah air.

Danau Toba sendiri terletak di Provinsi Sumatera Utara. Dengan panjang sekitar 100 Km, Lebar 30 Km, dan Kedalaman 450 m, menjadi Danau ini sebagai danau terbesar di Indonesia. Sehingga hal itu menjadi daya tarik tersendiri bagi Danau Toba sebagai salah satu objek wisata Sumatera Utara. Hal unik lain dari danau ini ialah adanya sebuah pulau yang berada di tengah-tengah danau, yaitu Pulau Samosir.

Pulau Samosir diketahui mempunyai alam yang masih terjaga kelestariannya, karena belum terlalu sering dikunjungi oleh manusia. Pada pulau tersebut juga terdapat beberapa bukti peradaban manusia, yaitu berupa Kuburan Batu.

3. Danau Ranu Kumbolo
Nama Danau di Indonesia berikut ini cukup bersahabat di indera pendengaran para pendaki gunung. Secara geografis, danau ini terletak provinsi Jawa Timur, tepatnya di Kaki Gunung Semeru. Danau ini  berada pada ketinggian 2.400 mdpl dan juga dikenal dengan sebutan nirwana yang tersembunyi. Pasalnya untuk mencapai ke danau Ranu Kumbolo ini, wisatawan harus melaksanakan pendakian terlebih dahulu. Namun lelah dari upaya pendakian tersebut segera terlunaskan dengan pemandangan indah danau tersebut.

Pada ketika pendakian, wisatawan juga akan disuguhkan barisan pepohonan yang rindang dan menyejukkan. Kemudian pada malam harinya, dengan kondisi langit cerah maka wisatawan akan sanggup menikmati gemerlap bintang. Agar kelestarian Danau Ranu Kumbolo tetap terjaga, maka para wisatawan tidak boleh mandi, memakai sabun, maupun buang air besar dan air kecil di danau tersebut.

4. Danau Maninjau
Danau Maninjau ialah sebuah nama Danau di Indonesia yang berada Kabupaten  Agam, Sumatera Barat. Danau ini merupakan jenis danau vulkanik yang terletak pada ketinggian 460 mdpl. Untuk hingga ke Danau Maninjau, pengunjung harus melewati jalanan berkelok yang dikenal dengan sebutan Kelok 44.

Danau ini menyuguhkan pemandangan bukit-bukit yang masih asri dan alami. Salah satu bukit mempunyai puncak tertinggi dan menjadi salah satu objek wisata. Puncak tersebut dikenal dengan sebutan Puncak Lawang. Danau Maninjau juga termasuk ke salah satu danau terindah yang ada di Indonesia.

5. Danau Sentani
Selanjutnya, nama Danau di Indonesia yang juga mempunyai panorama indah ialah Danau Sentani. Danau ini terletak di wilayah Indonesia paling Timur, yaitu Papua. Secara geografis, Danau Sentani berada di cagar alam Cycloops dengan ketinggian 75 mdpl. Danau Sentani dikenal mempunyai keindahan alam yang dihiasi oleh 21 pulau-pulau kecil. Bahkan daerah sekitar danau ini mempunyai binatang endemik, yaitu hiu gergaji dan ikan pelangi merah.

Lihat juga disini tentang: Lembah di Papua

Selain menikmati keindahan alamnya, wisatawan yang berkunjung ke danau juga sanggup melaksanakan beberapa acara menyerupai berenang, menyelam, dan naik sampan. Danau ini juga mempunyai acara tahunan yaitu berupa Festival Danau Sentani. Pada program tersebut, akan ditampilkan upacara adat ,beberapa tarian adat, dan masakan khas Papua.

Itulah tadi 5 nama Danau di Indonesia yang populer dengan keindahan alamnya. Selain kelima nama di atas, masih banyak nama-nama danau lainnya yang ada di Indonesia. Seperti Danau Singkarak, Danau Kerinci, Danau Poso, Danau Paniai, dan seterusnya. Demikianlah, semoga informasi di atas sanggup menambah wawasan Anda wacana danau-danau yang ada di Indonesia.
Sumber http://www.geologinesia.com

Danau Karst : Pengertian – Karakteristik Dan Contohnya

Para andal menyatakan bahwa karst ialah medan atau bentang alam yang mempunyai siklus hidrologi yang khusus sebagai akhir dari perkembangan batuan karbonat (batuan gamping dan yang gampang larut serta mempunyai porositas sekunder yang sanggup berkembang dengan baik). Dengan kata lain, karst ialah suatu wilayah atau daerah yang terdiri dari batuan gamping yang dicirikan dengan tingkat keterjalan yang tinggi, selain itu adanya cekungan, tonjolan, bukit berbatu yang tidak beraturan, serta mempunyai fatwa bawah tanah dan adanya gua.

Adapun proses pembentukan karst atau karstifikasi dipengaruhi oleh dua faktor penentu, yaitu faktor pengontrol yang meliputi batuan gampang larut, curah hujan dan batuan terekspos di ketinggian sirkulasi air dan faktor pendorong yang meliputi temperatur atau suhu dan penutupan lahan. Kedua faktor tersebut besar lengan berkuasa pada morfologi medan atau bentang alam karst dan batuan yang mengandung kadar CaCO3 yang tinggi akan gampang larut, curah hujan yang tinggi akan membentuk morfologi endokarst dan eksokarst. Penampakan pada eksokarst berupa doline, uvala, polje, karren dan penampakan endokart berupa terdapatnya gua.

Berdasarkan pengertian mengenai karst tersebut di atas, maka danau karst ialah danau yang terbentuk pada daerah kerikil gamping atau kapur yang mengalami pelarutan sehingga membentuk lahan negatif atau berada di bawah rata-rata permukaan daerah setempat. Danau karst yang mempunyai diameter dan luas sekeliling yang kecil disebut dengan doline dan danau karst yang mempunyai luas keliling dan diameter yang besar disebut uvala.

Karakteristik Danau Karst

Seperti kebanyakan danau lainnya, danau karst memiliki air, namun jika diperhatikan lebih secama danau karst tidak terlihat aliran air yang masuk dan keluar bahkan terkadang tidak ada sama sekali. Air danau karst sering kali menyusut, timbul lagi, dan tidak ada sama sekali tergantung pada musim.

Sehingga, danau karst sering disebut dengan danau musiman. Lebih lanjut, selain musim, ada tidaknya debit air pada danau karst disebabkan oleh keberadaan dari gua-gua karst yang berada di bawah permukaan danau. Air dari danau karst diisi oleh sumber air di bawah permukaan air dan dikeringkan oleh lubang-lubang dangkal yang berada di bawah permukaan air danau tersebut. Penyebab lain ialah bahwa danau karst merupakan pecahan dari adanya sumber air bawah tanah dan permukaan danau merupakan volume air yang meningkat dari sumber air tersebut. Selain itu, danau karst memiliki beberapa karakteristik yang dipengaruhi oleh kawasan karst itu sendiri, yaitu diantaranya:

• Mengandung batuan karbonat;


• Didominasi oleh batuan gamping atau kapur;


• Jenis-jenis tanah yang ada berupa terarosa;


• Bertekstur lempungan;


• Memiliki kedalam sedang dengan warna kemerah-merahan;


• Terdiri dari doline dan uvala;


• Memiliki debit air yang stabil;


• Sebagai tandon air; dan


• Memiliki kualitas air yang sangat jernih

Contoh Danau Karst

Kawasan karst tersebar di seluruh wilayah permukaan bumi dan di setiap lokasi atau negara terdapat beberapa danau karst yang terbentuk dari pelapukan batuan karst tersebut. Berikut merupakan beberapa contoh danau karst yang ada di seluruh dunia, yaitu:

• Danau doline di Kabupaten Gunung Kidul di Propinsi DI. Yogyakarta, Indonesia.


• Danau Ayamaru di daerah Sorong, Propinsi Papua Barat, Indonesia. Danau ini terdiri dari danau-danau yang berukuran kecil, yaitu jow, semitu, dan yate. Danau ini mempunyai luas sekitar 980 hektar dengan kedalaman mencapai 6 meter.


• Danau Juessee dan Bauerngraben di bagian selatan Pegunungan Karst Harz dan danau Eichner See di Jerman bagian Selatan.


• Danau Otjikoto di Namibia, Afrika.


• Danau Der Cenote Sagrado di Semenanjung Yucatan, Meksiko.


• Danau Cerkinsko Jezero di Slovenia.


• Danau Limni Loannion atau danau Pamvotis dan danau Limni Stymphalia dii Yunani.


• Danau Glenmaddy, danau Turloughmore, dan danau Carran Turlough di Irlandia.

Dari klarifikasi di atas, keberadaan danau karst di sebagian wilayah dunia juga menjadi salah satu lokasi geopark atau geowisata dan obyek wisata, lantaran karakteristik danau karst yang berbeda dari danau-danau pada umumnya. Hal ini ditunjang dengan keberadaan danau karst yang berada pada daerah karst sehingga relief atau penampakan dasar danau karst pada air menyusut menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan maupun peneliti untuk mengetahui dan mengamati kehidupan hayati yang ada di dalam danau karst tersebut.

Misalnya, di danau Ayamaru yang ada di Sorong memiliki keanekaragaman hayati yaitu jenis ikan khas Papua. Salah satu ikan endemik pada danau tersebut ialah ikan spesies Melanotaenia boosemani yang dikenal dengan ikan Pelangi Irian atau Rainbow Fish. Selain itu, danau karst yang ada di Indonesia umumnya belum begitu banyak dikembangkan lantaran mengingat lokasi daerah karst yang terjal dan tidak merata sehingga menyulitkan untuk dilakukan pengembangan wilayah.

Selain itu, debit dan volume air yang tidak menentu menciptakan dasar karst sulit untuk dilakukan pengembangan atau dialihfungsikan. Namun, kalau memungkinkan, pengembangan danau karst sanggup dipakai sebagai tambak atau kolam perikanan dengan memakai karamba atau sanggup juga dipakai sebagai lokasi pembangkit tenaga listrik berkekuatan air danau.

Sumber aciknadzirah.blogspot.com

6 Ciri- Ciri Rawa Lumpur Dan Penjelasannya

Permukaan Bumi merupakan tempat- tempat yang berbeda- beda dan juga menakjubkan. Bentuk- bentuk permukaan Bumi dibagi menjadi dua, yaitu daratan dan juga perairan. Bentuk permukaan Bumi yang berupa daratan merupakan tempat yang dipakai hidup oleh manusia, hewan dan juga tumbuhan- flora darat. Sementara perairan merupakan potongan permukaan bumi yang diselimuti oleh air, baik berupa samudera, macam-macam laut, macam-macam danau, rawa-rawa dan lain sebagainya. Nah, salah satu bentuk permukaan Bumi yang sanggup kita temukan yaitu rawa lumpur. Rawa merupakan bentuk permukaan bumi yang berupa genangan air dengan dasar tanah yang lembek, sementara lumpur sendiri merupakan jenis tanah yang lembek. Nah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai rawa lumpur dan juga ciri- cirinya.

Pengertian Rawa Lumpur

Rawa lumpur merupakan salah satu objek yang menarik untuk kita bahas bersama. Nah, sebelum kita membahas mengenai ciri- ciri rawa lumpur, lebih utama kita membahas mengenai pengertian rawa lumpur sendiri biar lebih gampang kita memahaminya. Nah, yang dimaksud dengan rawa lumpur yaitu rawa- rawa yang berlumpur, yakni genangan air yang mengandung banyak lumpur di dalamnya. Nah, rawa- rawa lumpur ini sanggup kita kenali melalui ciri- ciri yang dimilikinya. Adapun ciri- ciri tersebut akan kita bahas dibawah ini.

Ciri- ciri Rawa Lumpur

Rawa lumpur merupakan salah satu bentuk permukaan bumi yang berupa perairan. Rawa- rawa yaitu tempat yang tergenagi oleh air dan biasanya air tersebut tidak mengalir menyerupai halnya sungai. Rawa merupakan tempat dengan air yang tenang, pepohonan yang lebat dan juga tanah yang sangat lembab. Di Rawa biasanya kita menemukan banyak biantang dan juga flora khas rawa yang jarang sekali kita temukan di tempat dengan air mengalir. Beberapa bianatang diantaranya yaitu nyamuk, ular dna juga buaya. Sementara untuk tanamannya sendiri biasanya berupa tumbuhan yang besar, atau sanggup juga menyerupai tumbuhan bakau. Nah, untuk lumpur sendiri, mengapa diberikan nama rawa lumpur sebab rawa ini mengandung banyak lumpur. Untuk mengetahui lebih dalam lagi mengenai rawa lumpur antara lain sebagai berikut:

1. Memiliki banyak kandungan lumpur

Ciri- ciri utama yang dimiliki oleh rawa lumpur yaitu adanya kandungan lumpur yang tinggi. Mungkin jenis rawa ada banyak sekali, namun tidak semunya mempunyai kandungan lumpur yang tinggi. Nah, sesuai dengan nama yang dimilikinya, rawa ini mempunyai banyak kandungan lumpur baik yang berada di dasar rawa maupun di sekitar rawa itu sendiri.

2. Airnya tidak mengalir

Salah satu ciri khusus yang dimiliki oleh rawa lumpur yaitu airnya yang tidak mengalir. Hal ini memang berlaku bagi rawa- rawa lainnya. Air di rawa tidak menyerupai air sungai yang mengalir panjang, namun air rawa yaitu air yang hanya menggenang saja dan cukup tenag, tidak ada fatwa sama sekali. Hal inilah yang menciptakan daerah sekitarnya sangatlah lembab dengan struktur tanag yang becek.

3. Bersifat lembab

Seperti yang dikatakan di atas bahwa tanah di sekitar rawa- rawa ini merupakan tanah yang lembab, lembek dan cenderung becek. Hal ini sebab adanya air yang selalu menggenaingi daerah tersebut, terlebih airnya tidak mengalir sama sekali. Hal ini tentu akan menciptakan daerah yang lembab menjadi semakin lembab. Daerah yang lembab akan menjadikan kesuburan terutama untuk beberapa jenis flora yang membutuhkan banyak air. Disis lain daerah yang lembab merupakan sarang bagi hewan tertentu yang kadang mempunyai sifat berbahaya bagi manusia.

4. Dihuni binatang- bintang tertentu

Rawa lumpur yaitu nirwana bagi jenis hewan tertentu. binatang- hewan ini merupakan hewan yang suka bermandikan lumpur, suka tempat yang becek dan juga tergenang oleh air. Binatang- hewan khas rawa biasanya yaitu hewan yang sedikit membahayakan bagi manusia, sebab mempunyai racun tertentu dan juga bersifat karnivora. Sebagai pola hewan khas rawa lumpur antara lain buaya, ular, banyak sekali jenis nyamuk, banyak sekali jenis serangga dari yang besar hingga yang kecil dan masih banyak lagi.

5. Ditumbuhi beberapa tumbuhan tertentu

Selain nirwana bagi binatang- hewan tertentu, beberapa flora juga mendiami daerah rawa lumpur ini. namun hal ini juga diubahsuaikan dengan tempat rawa tersebut berada. Apabila rawa lumpur tersebut berada di bersahabat pantai maka akan banyak ditumbuhi tumbuhan bakau, namun apabila rawa tersebut di tengah hutan hujan tropis, maka kebayakan tumbuhan yang ada di dana yaitu yang berukuran besar dan hijau sepanjang tahun.

6. Airnya mempunyai kandungan asam yang tinggi dan berwarna coklat

Satu hal yang dilarang dilupakan mengenai ciri- ciri rawa yaitu airnya yang mempunyai kandungan asam yang cukup tinggi. sebab kandungan asam yang tinggi inilah air rawa lumpur ini khususnya biasanya berwarna coklat atau terkadang hijau. Hal inilah yang menciptakan jasad hewan yang tercebur di air rawa maka akan segera hancur.

Nah, itulah beberapa ciri- ciri dari rawa lumpur. Keberadaan rawa lumpur sendiri banyak berada di Indonesia, namun persebarannya belum diketahui secara pasti. Semoga artikel yang kami sampaikan bermanfaat

Sumber aciknadzirah.blogspot.com

√ #3 Ciri Khas Danau Tektonik Serta Pemanfaatannya

Air merupakan salah satu sumber daya alam yang paling besar lengan berkuasa pada kehidupan manusia. Tanpa adanya air, maka insan tidak akan bisa hidup. Karena begitu penting pengaruhnya, maka kelestarian air harus dijaga. Sumber mata air bisa berasal dari mana saja salah satunya ialah danau. Banyak jenis danau yang ada di Indonesia ibarat danau tektonik, danau vulkanik, danau glasial, danau buatan, dan lain-lain (lihat disini perihal danau terbesar di dunia).

Jenis danau dibedakan menurut pada proses pembentukannya. Secara umum, danau merupakan bentuk cekungan besar yang ada di permukaan bumi yang digenangi oleh air. Peristiwa terbentuknya cekungan bisa disebabkan oleh banyak hal. Cekungan  yang terbentuk karena  adanya gerakan tektonik berupa pergeseran kulit bumi akan membentuk sebuah danau yang dinamakan danau tektonik.  Pergeseran lapisan bumi ini berupa patahan yang usang kelamaan akan amblas dan membentuk cekungan yang diisi oleh air, baik air tawar maupun air laut.

Beberapa referensi danau tektonik di Indonesia ibarat Danau Singkarak, Danau Tomuti, Danau Sentani, Danau Poso, Dana Tondano, dan lain-lain. Danau ini sangat besar lengan berkuasa pada kelangsungan hidup masyarakat setempat. Jenis danau ini mempunyai karakteristik atau ciri khas yang berbeda dengan jenis danau lainnya, diantaranya adalah;

1. Tempat hidup banyak sekali macam organisme

Banyak organisme yang hidup di jenis danau ini. Mulai dari mikro organisme nekton hingga dengan ikan yang bersifat predator. Jenis organisme yang hidup bergantung pada jenis air yang ada di danau. Misalnya ibarat Danau Sentani yang berisi organisme berupa ikan air tawar. Salah satunya ialah hiu gergaji yang merupakan satu-satunya predator yang sanggup hidup di air tawar.

2. Terdapat tanaman jenis ganggang

Danau tektonik banyak diisi oleh tanaman khas berupa ganggang dan tanaman biji. Jenis tanaman yang hidup di danau ini mempunyai kemampuan penyesuaian yang cukup cantik terhadap air tawar. Beberapa ciri tanaman yang ada di danau ini diantaranya bersel satu dan berdinding, mempunyai akar sulur, dan mempunyai tekanan osmosis yang sama dengan tekanan osmosis di sekitar danau.

3. Kedalaman danau cukup dalam

Proses pergeseran kulit bumi menghasilkan cekungan yang besar dan dalam. Kedalaman danau inilah yang menyebabkan danau sanggup menampung air dalam jumlah yang besar, sehingga bisa dimanfaatkan untuk banyak sekali sektor kehidupan.

Kandungan oksigen dalam air danau ini cukup besar. Adanya  fitoplankton yang aktif bisa memberi proteksi oksigen cukup besar di semua kedalaman danau. Salah satu pecahan danau yang mempunyai kadar oksigen terbesar ialah pada kawasan profundal yang tidak tertembus oleh cahaya matahari. Perbedaan suhu air pada siang dan malam hari tidak mencolok. Ini lantaran cahaya matahari hanya bisa menembus pada kedalaman beberapa meter saja sehingga suhu air tetap stabil.

Meskipun berupa genangan air yang berada di permukaan tanah, danau tektonik juga mempunyai pergerakan gelombang yang relatif kecil. Gelombang ini hanya ada di permukaan danau saja berbeda dengan gelombang yang ada di laut. Jenis danau ini mempunyai permukaan yang lebih tinggi daripada permukaan laut. Inilah yang menyebabkan danau  bisa terisi banyak air. Sumber air yang ada di danau biasanya berasal dari air hujan.

Karena terletak di dataran, kondisi air danau sangat dipengaruhi oleh iklim dan cuaca. Meskipun air di danau tidak akan pernah habis, namun pada ekspresi dominan penghujan jumlah air danau sangat banyak dan penuh. Di beberapa negara yang mempunyai 4 musim, air di danau bisa membeku dan menjadi es. Selain itu kesuburan tanah di sekitar danau juga dipengaruhi oleh banyak sedikitnya air yang ada di danau. Hampir semua wilayah di bersahabat danau mempunyai kesuburan yang tinggi lantaran tanahnya mengandung banyak cadangan air yang baik bagi tumbuhan.

Banyak manfaat yang diberikan oleh danau tektonik untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari. Selain sebagai sumber penyedia air, danau juga dimanfaatkan untuk PLTA dan juga irigasi. Beberapa manfaat lain dari jenis danau ini adalah
• Sebagai tempat hiburan dan rekreasi keluarga
• Sebagai tempat pelestarian tanaman dan binatang jenis tertentu
• Sebagai salah satu tenaga penggagas sarana transportasi di air
• Sebagai wisata edukasi yang menunjukkan banyak pengetahuan perihal dunia air
• Tempat perembesan air yang cantik untuk mencegah tragedi banjir dan erosi
• Tempat hidup beberapa mikro organisme seperti  zoo plankton dan fito plankton
• Mempercepat pembentukan tanah baru

Begitu banyak manfaat yang diberikan oleh danau tektonik. Agar pemanfaatan danau ini bisa lebih optimal perlu dilakukan pelestarian danau. Cara termudah ialah dengan tidak membuang sampah sembarangan ke danau. Proses penghijauan di sekitar juga harus dilakukan semoga ekosistem danau seimbang. Kondisi danau yang terjaga dengan baik akan sangat mempunyai kegunaan untuk memenuhi kebutuhan air dalam kehidupan sehari-hari.
Sumber http://www.geologinesia.com