Wednesday, March 7, 2018

√ 5 Pola Puisi Guru Satria Tanpa Tanda Jasa

5 Contoh Puisi Guru Pahlawan Tanpa Tanda Jasa – Puisi yaitu salah satu bentuk dari karya sastra yang sanggup berupa verbal ataupun tertulis yang disampaikan dengan singkat, memakai kata-kata indah dan bermakna. Berikut ini yaitu beberapa pola puisi yang bertemakan guru :


Contoh Puisi 1 :


Guruku Pelitaku


Dahulu diri ini bagai jiwa tak terarah

Kami sesat dengan kebodohan

Kami gelap akan ketidaktahuan

Sesosok guru datang

Memberikan cahaya pengetahuan

Menuntun ke arah cahaya ilmu


Hingga sekarang kami tak lagi buta

Buta akan huruf dan ilmu

dan buta akan pengetahuan

yang turut membutakan mata hati


Lelah kaki berjalan dengan kekososongan

Meronta jiwa akan miskinnya hati

Yang berpangkal pada miskinnya ilmu

Sesosok guru datang

Memberikan tuntuntan serta bimbingan


Hingga sekarang ku bisa berjalan

Di atas jalan yang terang

Tak lagi kosong

Tak lagi fakir ilmu


Jalan hidup yang dahulu gelap

Kini terang-benderang karenanmu

Jalan hidup yang terlihat suram

Kini secerah sinar mentari di pagi hari

Semua alasannya yaitu jasa mu

Guruku, terima kasihku kuhaturkan padamu


Contoh Puisi 2 :


Ayahanda Guru


Deritan sepeda renta terdengar hingga ruang kelas

Tak terkejut kami mengetahui siapa gerangan

Tentu ayahanda guru di seberang sana

Menyandarkan sepeda renta tergoda usia


Kau sisir rambutmu dengan sangat rapi

Kau minyaki dengan saripati kelapa

Yang konon sangat baik untuk mahkota kepala

Tak peduli menyerupai apa baunya

Engkau hanya ingin terlihat sempurna

Di hapadan ananda muridmu yang kamu sayangi


Langkah mantap menuju ruang kelas

Berseragam lusuh berwarna kuning keputihan

Yang dahulu berwana cerah

Seragam lusuh yang luntur tergoda zaman

Sebagai mengambarkan sebuah pengabdian


Sapa hangat dari pribadimu yang santun

Senyum bagus dari bibirmu yang kering

Gurat wajahmu yang sekarang dipenuhi oleh kerutan

Namun tak sedikitpun mengurangi kharismamu


Kau ambil sebuah kapur tulis

Dan kamu ukirkan banyak sekali macam huruf di papan hitam itu

Debu kapur berterbangan tak kamu hiraukan

Tak jarang engkau batuk karenanya

Juga tetap tak kamu hiraukan


Kau ajarkan kami banyak hal

Kau menciptakan kami mengerti huruf dan pengetahuan

Membimbing kami yang tak tahu watak and etika

Hingga menjadi insan yang beradat dan beretika


Tak jarang kami menciptakan masalah

Pertengkaran dan keributan kecil

Seringkali kami lakukan demi merebut perhatian darimu

Kau hanya tersenyum sabar menghadapi kami


Ayahanda guru yang kami hormati

Betapa besar jasamu kepada kami

Kau amat berbeda dengan guru-guru berdasi ini

Yang berlagak bertolak pinggang di akademi tinggi

Sungguh ayahanda guru

Gelar hero tanpa tanda jasa ini

Adalah untukmu ayahanda guru


Contoh Puisi 3 :


Terima Kasih Guruku


Tak kenal lelah engkau mengajariku setiap hari

Tak kenal lelah engkau membimbingku di kala saya merasa sulit

Tak kenal lelah engkau menuntunku di kala saya merasa susah

Guruku, rasa terima kasih ini

Kuberikan hanya padamu


Jikalau ada hal yang lebih terhormat dari sekedar tanda jasa

Sekuat tenaga akan saya wujudkan untukmu

Namun apalah artinya itu semua

Engkau yaitu seorang pahlawan

Yang tak memerlukan banyak sekali macam tanda jasa




style="display:inline-block;width:336px;height:280px"
data-ad-client="ca-pub-1973764693216878"
data-ad-slot="5881289326">


Seperti apakah hidup yang kamu jalani

Engkau mengemban kiprah berat mendidik kami

Engkau mengemban amanah besar membimbing kami

Engkau menjalani kiprah besar sebagai pionir pendidikan bangsa

Akankah kamu merasa lelah


Wahai guruku

Tak akan cukup rasa terima kasihku ini

Untuk membalas jasa-jasamu

Bahkan ribuan tanda jasa untukmu

Tak akan bisa menutupi

segores kapur putih di atas papan tulis

yang selalu membuatmu merasa sesak


biarlah doa serta bakti kami padamu

menjadi penebus segala jasa-jasamu

meski tak akan cukup

dan takkan pernah cukup

terima kasih

guruku


Contoh Puisi 4 :


Kalau Saja Bukan Dirmu Guruku


Kalau saja bukan dirimu

Tentu tidak akan rela

berpanas-panas di bawah terik sang raja siang

berjalan kaki menuju ruang-ruang belajar

yang disebut sekolah


kalau saja bukan dirimu

tentu tidak akan mampu

mengesampingkan hajat hidupmu

demi meluangkan banyak waktu

untuk kami

para murid-muridmu


kalau saja bukan dirimu

tentu tak akan sanggup menahan diri

melawan rasa letih dan susah

menjalani lakon sebagai guru


kalau saja bukan dirimu

tentu tak akan bisa bersabar

menghadapi murid-muridmu

dengan bermacam-macam sifat serta karakternya


kalau saja bukan dirimu

tentu tak akan sanggup berjuang

tanpa pamrih dan tanpa harap imbalan


kalau saja bukan dirimu

tentu banyak hal yang akan menjadi tuntutan

sebagai balas jasa atas yang kamu lakukan


kalau saja bukan dirimu

tentu telah banyak simbol kebesaran

yang berupa tanda penghargaan serta tanda jasa

kalau saja bukan dirimu

wahai guruku


Contoh 5 :


Tempat Perjuangan


Secangkir kopi menemani awal pagi butamu

Setelah kamu lakukan kewajibanmu terhadap Tuhan

Kau bergegas menuju daerah pengabdian

Sebuah sekolah renta dengan banyak cerita

Tentang pengorbanan


Seorang tuan guru berjalan kaki menuju daerah pengabdian

Di pagi hari ketika burung-burung keluar sarang mencari makan

Kau berjalan dengan langkah mantap

Penuh impian akan masa depan gemilang

Tentang putera-puterimu

Di daerah pengabdian


Langkah kakimu berderap mantap

Membawa dirimu ke daerah pengabdian

Dengan napas tersengal kamu mencoba tersenyum

Melihat putera-puterimu bercanda ringan di bangsal kelas

Di suatu daerah perjuangan

Bernama sekolah


Sumber :

http://www.lokerseni.web.id/2014/10/puisi-pendidikan-guru.html


Baca Juga:


Kumpulan Contoh Puisi Pendek Anak SD

7 Contoh Puisi Tentang Hujan di Pagi Hari

5 Contoh Puisi Bebas Tentang Persahabatan Sejati



Sumber https://ruangseni.com