Perekonomian merupakan suatu hal yang sangat penting bagi setiap rumah tangga, baik itu rumah tangga konsumen, rumah tangga produsen maupun rumah tangga negara. Bagaimanapun juga perekonomian ialah sesuatu hal yang bisa mendongkrak nama dan juga status suatu rumah tangga. Bagi rumah tangga negara, perekonomian merupakan satu hal yang sangat penting alasannya sangat berkaitan dengan kemampuan pemenuhan kebutuhan bagi masyarakat yang ada di dalamnya. Maka dari itulah perekonomian suatu negara harus benar- benar diperhatikan secara secama dan diupayakan kemajuannya. Selain berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan, perekonomian juga mensugesti status suatu negara dimata negara lainnya.
Industri bagi Perekonomian
Seiring berjalannya waktu, suatu negara mengalami kemajuan perekonomian. Negara yang mengalami kemajuan ekonomi ini mengalami perubahan kalau dilihat dari bidang utama yang menopang ekonomi negara tersebut. Beberapa tahapan negara dari masa yang paling tradisional menuju ke negara maju antara lain sebagai berikut:
- Masa Bercocok tanam
Pada masa yang paling tradisional, masyarakat suatu negara melaksanakan bercocok tanam untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Pada masa ini, insan masih hidup berpindah- pindah atau sering kita sebut hidup nomaden. Manusia melaksanakan cocok tanam dari satu daerah ke daerah yang lain demi menghasilkan flora yang bermanfaat. Setelah satu lahan berkurang kesuburannya, maka insan akan berpindah ke daerah lain untuk mendapat lahan yang mempunyai ciri- ciri tanah subur, dan begitulah seterusnya.
- Masa Pertanian
Setelah lebih modern, insan berfikir untuk melaksanakan tani. Sama- sama bercocok tanam, namun pertanian ini lebih ke mengolah tanah dan kesuburannya. Di masa pertanian ini insan sudah tidak berpindah- pinda alasannya sudah mengetahui cara mengolah tanah. Banyak negara yang mata pencaharian utama masyarakatnya ialah bertani atau negara agraris. Dan salah satu negara tersebut ialah Indonesia.
- Masa Industri Barang dan Jasa
Zaman yang lebih modern dan negara yang lebih maju ditandai dengan bergesernya pertanian sebagai sumber mata pencaharian dan digantikan oleh industri. Industri merupakan pengolahan, jadi tidak hanya menanam namun juga mengolah sampai menjadi barang jadi dan dipasarkan. Industri bisa berupa industri pembuatan barang dan juga industri dalam bidang jasa. Negara yang lebih maju, ditandai apabila industri yang maju justru di bidang jasa.
Itulah beberapa tahapan negara apabila dilihat dari mata pencaharian utamanya. Indonesia ketika ini tengah memperbaiki diri dan bertransformasi dari negara agraris menuju ke negara Industri. Selanjutnya, industri ini dibeda- bedakan menjadi beberapa jenis, salah satunya berdasarkan daerah materi baku. Berdasarkan daerah materi baku, penjabaran industri sebagai berikut:
- Industri ekstraktif, yaitu industri yang materi bakunya diambil pribadi dari alam sekitar.
- Industri non ekstraktif, yaitu industri yang materi bakunya terdapat di daerah lain selain di alam sekitar
- Industri fasilitatif, yaitu industri yang mempunyai produk utama berbentuk jasa.
Itulah beberapa jenis industri kalau dilihat dari daerah materi bakunya. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai satu jenis industri, yakni industri ekstraktif.
Industri ekstraktif merupakan industri dimana materi baku utamanya terdapat di alam dan diambil secara langsung. Industri ekstraktif ini banyak terdapat di Indonesia, terlebih kekayaan alam Indonesia yang berlimpah ruah. Masyarakat Indonesia bisa memanfaatkan kekayaan alam Indonesia yang mendunia sebagai materi baku industri. Dengan kekayaan yang bermacam- macam maka jenis industri di Indonesia bisa mermacam- macam.
Industri ekstraktif mempunyai beberapa tujuan. Tujuan utama industri ekstraktif sendiri ialah untuk mengolah kekayaan alam semoga menjadi barang- barang yang bermanfaat bagi manusia, sehingga bisa dijadikan bermacam- macam produk yang bisa dimanfaatkan. Adapun tujuan dari industri ekstraktif lebih rinci ialah sebagai berikut:
- Mengolah kekayaan alam menjadi banyak sekali barang yang bermanfaat
- Membuka lapangan pekerjaan
- Menambah keuntungan
- Menyediakan banyak sekali alternatif untuk memenuhi kebutuhan manusia
Nah itulah beberapa tujuan diadakannya industri ekstraktif di suatu negara. Industri ekstraktif tidak hanya bermanfaat bagi produsensaja, namun juga bagi banyak sekali pihak.
Industri ekstraktif merupakan industri yang umum terdapat di suatu negara, khususnya Indonesia. Industri ekstraktif ini merupakan industri yang jumlahnya banyak alasannya materi bakunya mengambil pribadi dari alam. Adapun beberapa pola industri ekstraktif antara ;ain sebagai berikut:
- Industri Perikanan
Salah satu pola industri ekstraktif ialah industri perikanan. Industri perikanan ini disebut sebagai industri ekstraktif alasannya ikannya diambil pribadi dari macam-macam laut. Ikan ini bisa diolah menjadi banyak sekali produk menyerupai ikan sarden kalengan, dll.
- Industri hasil kehutanan
Industri hasil kehutanan juga merupakan industri ekstraktif alasannya materi bakunya yang berupa kayu diambil dari alam.
- Industri pertambangan
Industri pertambangan ini merupakan salah satu jenis industri ekstraktif alasannya logamnya pribadi diambil dari alam.
Industri mempunyai banyak manfaat bagi negara, termasuk juga industri ekstraktif ini. Industri ekstraktif ini mempunyai banyak manfaat bagi negara antara lain sebagai berikut:
- Menambah devisa negara
- Memajukan potensi pengusaha dalam negeri
- Menambah laba negara
- Membuka lapangan pekerjaan
- Mengurangi jumlah pengangguran
Nah itulah beberapa manfaat industri ekstraktif bagi negara. Manfaat yang telah disebutkan diatas hanya sebagian kecil, masih ada banyak manfaat yang bisa dihasilkan industri ekstraktif untuk negara ini. Demikianlah isu mengenai industri ekstraktif, semoga bermanfaat.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com