Friday, November 3, 2017

√ Pengertian Closed Source, Kelebihan Kekurangan Dan Contohnya

Pengertian Closed Source, Kelebihan & Kekurangan dan Contohnya – Pada pembahasan kali ini kita akan menjelaskan wacana closed source.  Yang mana dalam pembahasannya mencakup pengertian, contoh, kelebihan dan kekurangan dari closed source. Untuk lebih jelasnya ikutilah ulasan berikuti ini.



Pengertian Closed Source, Kelebihan & Kekurangan dan Contohnya


Mari kita bahas wacana pengertiannya terlebih dahulu


Pengertian Close Source


Close Source (sumber tertutup) ialah sebuah kegiatan (software) yang kodenya tidak dibuka untuk umum. Orang yang mempunyai code tertutup sanggup membagi source codenya melalui sebuah lisensi, baik dengan gratis atau berbayar. Walaupun gratis, pada lisensi tertentu software yang diberikan tidak sepenuhnya open source (sumber terbuka). Contohnya yaitu kalau lisensi tersebut terdapat larangan untuk memodifikasi code, maka software ini tidak open source.


Menggunakan close source sanggup mengetetahui kode-kodem dalam pembuatan kegiatan tersebut. Apabila sudah mengetahuai instruksi atau struktur kegiatan tersebut, maka kita sanggup dengan gampang mengedit kegiatan tersebut sesuai dengan cita-cita kita. Apabila kita sanggup mengedit kegiatan tersebut, maka sanggup jadi kegiatan yang tadinya berbayar menjadi gratis alasannya yaitu kita edit. Itu juga kalau pemilik kegiatan mau memperlihatkan kode-kode tersebut secara gratis. Bagi seseorang atau perusahaan yang ingin mengakses atau mendedit sumber instruksi maka diperlukan suatu perjanjian khusus yang dinamakan perjanjian non-disclosure.


Software clsoe source mempunyai pengertian yang hampir sama dengan Software Berpemilik (Proprietary Software), Software Berbayar. Dan dalam pengertiannya software close source yaitu aplikasi dengan instruksi sumber yang tertutup sehingga user tidak sanggup memodifikasi, mengubah, mengcopu isi dari instruksi sumber software tersebut.


Pengguna close source didunia sanggup dibilang lebih sedikit daripada open source alasannya yaitu mungkin hanya orang-orang yang sanggup mengerti instruksi yang sanggup mengoperasikannya.


 Pada pembahasan kali ini kita akan menjelaskan wacana closed source √ Pengertian Closed Source, Kelebihan  Kekurangan dan Contohnya


Kelebihan Close Source


Berikut ini yaitu kelebihan dari kegiatan close source diantaranya adalah:



  • Linux tidak berbayar, gratis disini berarti tidak harus membeli lisensinya.

  • Linux stabil

  • Linux open source codenya disertakan

  • Linux kondusif “secure”, sistem operasi linux mengimplementasikan standart protocol keamanan yang sangat aman.

  • Linux berjalan cepat dan jalan terus “keep on running” tidak harus restart dikala final install aplikasi.

  • Banyak derma dan dukumentasi, sistem operasi linux dan komunitasnya menyediakan jutaan dokumentasi menyerupai “Readme, How To, Guide, Manual, Info dan lain-lain.

  • Linux sangat menjunjung tinggi tiap orang untuk berkreasi

  • Bebas virus, sistem operasi ini  merupakan Like-Unix dan Unix itu berarti bebas virus. Karena didalam os unix, ketika akan membuka sistem, mengubah, menghapus, menambah bab dari sistem, selalu ada permintaan konfirmasi password. Dan virus tidak tahu password sistem keluaci user sebagai pemiliknya.

  • Banyak pilihan pada sistem operasi linux, kita sanggup menentukan Linux sesuai selera kita, berbagai distro “perusahaan” yang menyediakan sistem opearasi linux di dunia ini.

  • Tampilan atau interface Linux tidak membosankan.


Kekurangan Close Source



  • Untuk pemula akan mengalami kesulitan dalam mengoperasikannya, berbeda dengan os windows yang gampang dan cepat dipahami

  • Sistem operasi linux banyak jenisnya atau distro sehingga pengguna bingung.

  • Tidak ada game pada operasi sistem linux yang berkualitas sama dengan game pada operasi sistem windows.

  • Dukungan terhadap hardware dan software yang minim

  • Software yang digupakai tidak tersedia di Linux

  • Kurangnya sosialisasi untuk pengguna

  • Ketergantungan dengan software bajakan

  • Tidak ada support atau derma resmi dari pengembang


Contoh Software Close Source


Berikut ini yaitu beberap teladan software yang bersifat close source




  • Bahasa Pemrograman


    Banyak bahasa pemrograman yang mempunyai lisensi close source, misalnya ASP.Net, Pascal, Visual Basic



  • Web Browser


    Untuk browser dengan close source yaitu Internet Explorer yang dipakai oleh Microsoft dalam sistem operasi Windows



  • Aplikasi


    Banyak aplikasi yang memakai lisensi close source atau instruksi tertutup misalnya yaitu CodelDraw, Adobe Photoshop, Adobe Acrobat, Adobe Ilustrator



  • Aplikasi Perkantoran


    Untuk aplikasi perkantoran yang memakai close source yaitu salah satunya Microsoft Office yang sangat terkenal dipakai dalam perkantoran



  • Anti Virus


    Beberapa antivirus juga memakai close source untuk mengamankan dari serangan kegiatan jahat, misalnya yaitu Norton dan McAfee.



Demikianlah telah dijelaskan wacana Pengertian Close Source, Kelebihan Dan Kekurangan, Contoh Closed Source Lengkap semoga dengan adanya pembahasan tersebut sanggup menambah wawasan dan pengetahuan kalian. Terimakasih telah berkunjung



Sumber http://www.seputarpengetahuan.co.id