Albert Einstein yaitu ilmuwan terbesar masa ke-20. Ia mengemukakan teori relativitas. Banyak menyumbang bagi pengembangan mekanika kuantum, mekanika statistika, dan kosmologi. Dianugerahi Penghargaan Nobel dalam Fisika pada tahun 1921 untuk penjelasannya perihal imbas fotolistrik dan "pengabdiannya bagi Fisika Teoritis”. Setelah teori relativitas umum dirumuskan, Einstein menjadi populer ke seluruh dunia, pencapaian yang tidak biasa bagi seorang ilmuwan. Popularitasnya melampaui ketenaran semua ilmuwan dalam sejarah. Nama Einstein seolah bersinonim dengan kecerdasan, bahkan genius. Wajahnya salah satu yang paling dikenal di seluruh dunia. Albert Einstein, Tokoh Abad Ini (Person of the Century). Tahun 1999 dinamakan "Tokoh Abad Ini" oleh majalah Time. Untuk menghargainya, sebuah satuan dalam fotokimia dinamai einstein, sebuah unsur kimia dinamai einsteinium, dan sebuah asteroid dinamai 2001 Einstein. Rumus Einstein yang paling populer yaitu E=mc².
Einstein Kecil
Einstein dilahirkan di Ulm di Württemberg, Jerman 14 Maret 1879. Bapaknya, Hermann Einstein, seorang penjual ranjang bulu yang kemudian menjalani pekerjaan elektrokimia. Keluarganya keturunan Yahudi; Atas keinginan ibunya beliau diberi pelajaran biola. Pada usia lima tahun, ayahnya memperlihatkan kompas kantung. Einstein menyadari bahwa sesuatu di ruang yang "kosong" ini beraksi terhadap jarum di kompas tersebut. Ia kemudian menjelaskan pengalamannya ini sebagai salah satu ketika yang paling menggugah dalam hidupnya. Meskipun ia hobi menciptakan model dan alat mekanik, beliau dianggap sebagai pelajar yang lambat. Kemungkinan disebabkan oleh dyslexia, sifat pemalu, atau lantaran struktur yang tidak biasa pada otaknya. Diketahui sehabis diteliti ssaat kematiannya.
Gelar Doktor dari Zurich Univ.
Albert Einstein, mendapat gelar Doktor pada tahun 1905 dari Universitas Zürich. Pada tahun yang sama beliau menulis empat artikel yang memperlihatkan dasar fisika modern. Yang menciptakan thesisnya luar biasa adalah, dalam setiap kasus, Einstein dengan yakin mengambil ide dari teori fisika ke konsekuensi logis dan berhasil menjelaskan hasil eksperimen yang membingungkan para ilmuwan selama beberapa dekade. Persatuan Fisika Murni dan Aplikasi (IUPAP) merayakan 100 tahun publikasi karya Einstein. Dan tahun 1905 sebagai Tahun Fisika.
Einstein Dan Musik
Einstein menulis: "Jika saya bukan seorang fisikawan, saya mungkin akan menjadi musisi. Saya sering berpikir dalam musik. Saya menjalani lamunan saya di musik. Saya melihat hidup saya dalam hal musik… saya mendapat sebagian besar sukacita dalam hidup dari musik.”
Einstein mulai bermain musik ketika ia berusia 5 tahun. Ketika ia berumur 13 tahun, ia “jatuh cinta" dengan musik Mozart kemudian ia berguru musik sendiri. Pada usia 17 tahun, ia memainkan sonata biola Beethoven dengan luar biasa. Musik mempunyai arti yang luar biasa baginya.
Sesaat Einstein Meninggal
Einstein meninggal 18 April 1955, sehabis mengalami pendarahan internal pada perutnya. Einstein menolak operasi, ia mengatakan: "Saya ingin pergi ketika saya ingin. Hambar untuk memperpanjang hidup secara artifisial. Saya telah melaksanakan potongan saya, kini saatnya untuk pergi. Aku akan melakukannya dengan elegan”. Ia meninggal di Rumah Sakit Princeton, Amerika pada usia 76, sehabis terus bekerja hingga mendekati final hayatnya.
Selama autopsi, andal patologi dari Rumah Sakit Princeton, Thomas Stoltz Harvey, mengambil otak Einstein untuk pengawetan. Ini dilakukan dengan impian bahwa ilmu saraf masa depan akan bisa menemukan apa yang menciptakan Einstein begitu cerdas.
Fisikawan nuklir, Robert Oppenheimer, dalam pidatonya pada peringatan Einstein, mengungkapkan kesan pribadinya perihal Einstein: "Dia hampir seluruhnya tanpa kecanggihan dan sepenuhnya tanpa keduniawian … Selalu ada bersamanya kemurnian, indah sekaligus kekanak-kanakan dan keras kepala luar biasa.
Einstein bahkan telah menjadi wangsit bagi banyak novel, film, drama, dan karya-karya musik. Model favorit bagi penggambaran ilmuwan abnormal dan profesor absent-minded; wajahnya yang ekspresif dan gaya rambutnya yang khas telah banyak disalin bahkan dilebih-lebihkan.
_____________________
By Emris Abe
Sir Issac Newton
Musik dan Kecerdasan
Kompetisi Sejak Awal Kehidupan
Catur Melaith Otak
Objek Wisata Bali
