Jika kita membicarakan mengenai bumi, maka kita akan membicarakan mengenai bentuk-bentuk permukaan bumi itu sendiri. Pada dasarnya meskipun bumi terlihat bulat sempurna, namun bila kita perhatikan secara secama intinya tidak sepenuhnya bundar. Banyak penggalan permukaan bumi yang tidak rata dan mempunyai banyak sekali macam bentuk. Dengan permukaan yang mempunyai banyak sekali macam bentuk tersebut, maka ada banyak sekali lokasi yang mempunyai fungsi dan kekhususan masing-masing.
Meskipun intinya satu sama lain mempunyai kemiripan. Terkadang ada beberapa bentuk permukaan bumi yang berasal dari penyebab yang sama, namun mempunyai penamaan dan karakteristik yang berbeda. Kita sanggup mengambil contoh mengenai perbedaan lembah dan jurang serta perbedaan gunung dan bukit, keduanya sanggup dikatakan mempunyai bentuk yang sama. Namun, aksara yang mereka miliki berbeda jauh.
Relief permukaan bumi yang berbeda-beda ini menghasilkan bermacam-macam bentuk yang menarik pada dasarnya. Namun, setiap relief terkadang saling bekerjasama saling menghipnotis satu sama lain. Tak Jarang terkadang bentuk suatu relief akan dipengaruhi oleh bentukan dari relief lain. Namun, salah satu hal yang niscaya yakni setiap bentuk tersebut terjadi dikarenakan proses alam. Meskipun, ada juga beberapa bentuk kenampakan bumi yang dihasilkan secara buatan oleh manusia.
Kali ini kita akan membahas mengenai beberapa perbedaan lembah dan ngarai. Keduanya memang mempunyai bentuk yang sekilas mirip. Namun, bila kita perhatikan secara secama maka keduanya mempunyai perbedaan yang sangat mencolok. Selama ini terkadang kita salah menyebut antara keduanya. Untuk lebih memahaminya, ada beberapa perbedaan yang sanggup kita jadikan sebagai acuan, seperti:
1. Dinding sisi Pembatas
Jika kita berbiacara mengenai perbedaan lembah dan ngarai, maka hal pertama yang sanggup kita bicarakan yakni mengenai dinding pembatas. Keduanya memang mempunyai dinding pembatas yang sanggup dikatakan hampir sama dan mirip satu sama lain. Namun, lembah merupakan sebuah permukaan bumi yang di batasi oleh kenampakan alam lain, mirip halnya perbukitan atau pegunungan. Sisi pembatas pada lembah sendiri cenderung lebih terjal bila dibandingkan dengan yang lain. Sedangkan ngarai merupakan sebuah lembah yang biasanya terbentuk jawaban adanya pengikisan yang dalam waktu lama. Pada ngarai sendiri juga mempunyai sisi dinding yang terjal dengan ketinggian tertentu.
2. Luasan Daerah
Kedua jenis penampakan ini intinya sanggup kita temukan baik di dataran rendah maupun di dataran tinggi. Keduanya pun mempunyai luasan yang berbeda jauh, bila membandingkan jumlah luas antara keduanya. Maka sanggup dikatakan bahwa lembah akan mempunyai luasan yang jauh lebih lebar daripada ngarai. Sebuah lembah terkadang sanggup terbentang sampai beberapa puluhan kilometer. Hal ini dikarenakan adanya penggabungan area dari suatu lembah. Terkadang lembah mempunyai beberapa area percabangan yang masih diikutkan kedalam area lembah utama. Sedangkan mempunyai luasan yang tidak terlalu lebar. Luasannya terkadang hanya dibatasi dengan sejauh imbas pengikisan yang terjadi.
3. Kesuburan tanah
Perbedaan lembah dan ngarai yang selanjutnya sanggup kita temukan yakni mengenai kesuburan dari tanah itu sendiri. Sebuah lembah, biasanya merupakan daerah yang cukup subur. Hal ini dikarenakan adanya imbas dari pemikiran sungai yang ada. Banyak peradaban yang juga memanfaatkan area disekitar lembah untuk bermukim. Namun, bila kita membicarakan mengenai ngarai, bisanya kesuburannya sangat relatif. Tidak semua ngarai mempunyai kondisi yang subur. Beberapa ngarai terkadang hanya berupa formasi batuan dan tanah kering, bila dibandingkan dengan lembah yang jauh lebih hijau.
4. Pembentuk
Jika membicarakan mengenai proses bentukan, maka sebuah lembah lebih umum dibuat oleh pengikisan sungai yang terjadi dalam jangka waktu yang cukup lama. Hal ini sanggup kita temukan pada beberapa lembah yang terkadang masih mempunyai sisa-sisa sungai purba yang pernah mengalir di daerah tersebut. Sedangkan pada ngarai bisanya terbentuk jawaban fenomena geologis. Ngarai sangat umum terbentuk jawaban adanya proses pemisahan kulit bumi. Dari pemisahan itu kemudian timbullah sebuah ngarai yang mempunyai jarak dan luasan yang cukup lebar. Hal ini sanggup kita temukan sebagai salah satu misalnya pada ngarai sianok.
5. Iklim
Satu hal lagi perbedaan lembah dan ngarai yang sanggup kita temukan yakni dari unsur iklim. Pada dasarnya lembah dan ngarai sangat dipengaruhi oleh dinamika atmosfer. Namun, efek yang di sanggup pada keduanya mempunyai bentuk yang jauh berbeda. Pada lembah, iklim yang didapatkan lebih cenderung berupa iklim basah, yang sanggup dikatakan mempunyai tingkat curah hujan yang tinggi. Namun, Ngarai sendiri, mempunyai iklim yang tak pasti. Beberapa ngarai terkadang mempunyai iklim kering yang berkepanjangan. Namun, bila dilihat dari tingginya curah hujan yang diterima dan suhu pada keduanya. Maka daerah lembah merupakan sebuah daerah yang jauh lebih tinggi tingkat bulan basahnya dibandingkan dengan ngarai.
Itu tadi beberapa perbedaan lembah dan ngarai yang sanggup kalian ketahui. Pada dasarnya untuk membedakan keduanya merupakan sebuah hal yang cukup susah. Hal ini dikarenakan karakteristiknya yang hampir mirip satu sama lain. namun, ada beberapa hal yang masih sanggup kita gunakan sebagai pembeda. Semoga gosip tadi bermanfaat.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com