Di planet bumi ini ada banyak sekali macam kepulauan yang mempunyai potensi alam yang indah dan mempunyai karakteristik yang berbeda dengan tempat yang lain. Sebagian besar pulau – pulau tersebut mempunyai tanah yang hijau dengan dikelilingi oleh lautan yang berwarna biru, salah satu bukti nirwana dunia. Tidak semua pulau – pulau yang ada di bumi ini selalu tampak indah di mata dan layak untuk dikunjungi oleh wisatawan. Beberapa pulau bahkan diberlakukan larangan yang dibentuk oleh pemerintah setempat untuk dihentikan dikunjungi demi keselamatan para pengunjung. Tidak ada salahnya untuk mengetahui pulau – pulau apa saja yang paling berbahaya di bumi, berikut daftarnya:
- Pulau Miyakejima, Kepulauan Izu, Jepang
Di kepulauan ini terdapat 2 kota dan 6 perkampungan yang menghuni pulau Miyake – Jima. Pulau ini bukanlah pulau pada umumnya, lantaran pulau ini merupakan gunung berapi yang hingga ketika ini masih aktif dan tercatat sudah sering mengalami erupsi, gunung itu berjulukan gunung Oyama. Setelah erupsi terakhir pada tahun 2000 hingga 2004, secara sedikit demi sedikit gunung ini mengeluarkan racun berupa gas welirang hingga mengharuskan warganya untuk dievakuasi pada tahun 2000 dan kembali lagi pada tahun 2005 dengan mengenakan masker oksigen sepanjang waktu. (Baca: Gunung Paling Berbahaya)
Jika kadar gas welirang meningkat, sebuah sirine akan berbunyi dan semua warga diwajibkan untuk menggunakan masker oksigen. Saat gas welirang tersebut terhirup bisa dipastikan sistem pernafasan akan melepuh. Warga di pulau Izu tidak menolak untuk tinggal di sana lantaran mereka merupakan bab dari materi uji coba untuk penelitian dan mendapat pembayaran lantaran membantu projek ini.
- Enewetak dan Bikini Atoll, Marshall Island
Enewetak Atoll merupakan pulau yang terdiri atas batuan koral yang mempunyai luas area sekitar 5,85 kilometer persegi. Selama perang dunia ke 2, sekitar tahun 1946 hingga dengan 1958, pulau ini dipakai sebagai tempat uji coba senjata nuklir oleh Amerika Serikat.
Uji coba senjata nuklir ini meledakan satu bom yang mempunyai daya ledak lebih besar daripada bom yang jatuh di Hiroshima, hasilnya efek dari ledakan nuklir tersebut mengakibatkan kontaminasi pada makanan, tumbuhan, tanah dan lautan oleh radio aktif sehingga ditemukan kasus bayi lahir dengan tidak sempurna. Untuk itu pemerintah Amerika Serikat membangun Cactus Dome (1979) untuk mengisolasi pulau dan sekitar 800 orang dievakuasi.
Masih di kepulauan Mashall terdapat Bikini Atroll yang populer dengan keindahan bawah lautnya. Sejak terjadi ledak bom nuklir, pulau ini juga terkena dampak radiasi, beberapa ikan tercemar sehingga tidak sanggup dikonsumsi, begitu juga buah kelapa dan air yang ada di sana. Karena daerah tersebut masih berbahaya untuk dikunjungi hingga beberapa puluh tahun kedepan, Bikini Atroll justru menjadi tempat tinggal bagi makhluk bahari ibarat ratusan hiu dan beberapa jenis ikan lain yang bisa bertahan dari keracunan radisi.
- Pulau Sentinel Utara, Kepulauan Andaman, India
Pulau ini sudah terisolasi selama kurang lebih 60.000 tahun, orang – orang di pulau ini juga tidak bekerjasama dengan orang di luar pulau. Sudah banyak peneliti dan orang – orang untuk mencoba mempelajari kebudayaan dan melaksanakan kontak dengan masyarakat setempat, tetapi tidak pernah berhasil. Orang – orang di kepulauan tersebut dinamakan suku Sentinel. (Baca: Perbedaan Etnis dan Suku)
Pemerintah India juga sudah memberi peringatan kepada setiap orang yang ingin tiba mengunjungi pulau tersebut. Suku Sentinel tidak akan ragu untuk menyerang bahkan membunuh siapapun yang tiba mendekati pulau mereka. Telah terjadi kasus pembunuhan seorang turis yang berjulukan John Allen Chau pada tanggal 24 November 2018 yang dilakukan oleh suku Sentinel, mereka membunuh John menggunakan panah dan tombak.
Suku Sentinel juga akan menyerang bahtera bahkan helikopter yang tiba ke pulau tersebut. Mereka melemparinya menggunakan panah yang diberi api dan menciptakan mereka jatuh karam bahkan terbunuh. Tidak ada satupun orang yang bisa mendarat di pulau ini.
- Pulau Ramree, Myanmar
Lokasi pulau Ramree ini berada di erat dengan Myanmar dan masuk ke bab negara Myanmar. Selama Perang Dunia ke 2 antara Inggris dan Jepang berlangsung, pulau ini menjadi sangat terkenal. Pada tahun 1945, sekitar 1.000 orang tentara Jepang sedang melaksanakan perlawanan dengan tentara Inggris, mereka terpaksa bertahan dengan masuk di daerah hutan magrove. Naas bagi tentara Jepang, daerah tersebut merupakan habitat bagi ratusan Buaya Air Asin dan sekitar 400 tentara yang bertahan. Peristiwa tersebut masuk ke dalam catatan The Guinness Book of World Records sebagai tragedi terbesar pembunuhan insan oleh hewan. Di pulau Ramree terdapat buaya air asin yang mempunyai panjang sekitar 20 kaki dan dapan memakan insan dalam satu waktu.
- Ilha da Queimada, Brazil
Pulau ini dikenal dengan sebutan, Pulau Ular terletak di negara Brazil. Pulau ini merupakan rumah bagi ribuan ular Golden Lancehead Viper dan masih banyak ular kecil berbisa lainnya yang ada di pulau ini. Ular – ular yang ada di pulau ini mempunyai racun atau bisa yang paling mematikan di dunia.
Diperkirakan ada sekitar 4.000 ekor ular yang menghuni pulau dengan luas 43 hektar, jikalau dihitung, ada sekitar 5 ekor ular setiap meter perseginya. Ular utama yang ada di pulau ini, Golden Lancehead yang diakui sebagai salah satu reptil terunik di dunia, mempunyai bisa yang sangat besar lengan berkuasa atau sekitar 3 – 5 kali lebih kaut dibandingan dengan ular – ular di pulau utama. Tidak heran jikalau di pulau ini tidak ditemukan predator lain yang lebih besar lengan berkuasa dibanding ular Golden Lancehead.
Pemerintah Brazil juga sudah memberi larangan dan peraturan yang ketat bagi pengunjung yang ini masuk daerah pulau tersebut. Saat ini hanya Angkatan Laut Brazil yang diizinkan untuk berpatroli di sekitar pulau Ilha da Queimada yang diberi kiprah merawat mercusuar secara tahunan (tahun 1920 sudah diatur otomatis). Selain itu, peneliti dan andal biologi yang mempunyai izin khusus untuk meneliti ular Golden Lancehead Viper, itupun harus membawa dokter di setiap kunjungan resmi secara hukum. (Baca: Patung terbesar di Brazil)
Ada yang tertarik untuk mengujungi salah satu pulau di atas?
Sumber aciknadzirah.blogspot.com