Friday, January 6, 2017

√ Prinsip Ekonomi: Arti, Dasar, Dan Unsurnya

Bagi kau yang tertarik ekonomi atau sedang mencar ilmu perihal ekonomi, apakah kau tahu apa yang mendasari adanya prinsip ekonomi itu? Ada unsur-unsur dasar penting dalam ekonomi yaitu uang, tenaga, waktu, dan segalanya yang mempunyai nilai. Juga ditambah dengan asas-asas lainya yang bekerjasama perihal bagaimana sebuah ekonomi itu beroperasi ibarat asas produksi, distribusi, dan penggunaan barang dan jasa, juga kekayaan seseorang. Hal ini selaras dengan pengertian ekonomi berdasarkan kbbi.


Dalam artikel ini kau akan dijelaskan perihal prinsip ekonomi secara lebih terang dan mendalam, sehingga pemahaman kau perihal prinsip ekonomi dan citra apa itu ekonomi secara luas akan lebih bertambah. Jadi, dibaca terus ya artikel ini!


Dasar dari Prinsip Ekonomi


Bagi kau yang tertarik ekonomi atau sedang mencar ilmu perihal ekonomi √ Prinsip Ekonomi: Arti, Dasar, dan Unsurnya


Sekarang kita akan sama-sama mencar ilmu apa sih yang mendasari dari adanya prinsip ekonomi itu sendiri. Hal yang kau harus perhatikan dalam ekonomi ada subyek utama dari ekonomi itu sendiri yaitu manusia. Kenapa? alasannya yakni hanya insan yang ketika ini memakai dan tidak akan terlepas dari sistem ekonomi dalam memenuhi kebutuhannya sehari-hari. Ada dua unsur dasar yang perlu kau ketahui dalam pengertian prinsisp ekonomi. Unsur pertama yakni kebutuhan insan dan unsur lainnya yakni barang untuk memenuhi kebutuhan insan terbatas.


Kebutuhan Manusia


Unsur penting pertama yang akan kita bahas yakni unsur kebutuhan manusia. Manusia itu akan selalu mempunyai kebutuhan yang tidak terbatas, artinya insan tidak akan pernah merasa puas dan akan selalu ingin mempunyai lebih. Maksudnya? Coba deh kau bayangkan, umumnya kalau kau punya uang secukupnya kau akan hanya berfokus pada kebutuhan dasar yang paling penting yang dalam hidup kamu. Seperti belanja bulanan, biaya sewa rumah, pendidikan anak, Dsb.


Tapi, bayangkan jikalau kau mempunyai uang berlebih tiga atau empat kali lipat dari sebelumnya. Setelah kau membayar semua kebutuhan mendasar, kau biasanya ingin membeli barang lain, alasannya yakni sebelumnya mustahil untuk kau membelinya. Pada dasarnya dalam prinsip ekonomi kebutuhan insan itu terbagi menjadi tiga, kebuthan primer, sekunder, dan tertier.


Kebutuhan Primer


Kebutuhan primer yakni kebutuhan pokok manusia, kebutuhan akan barang ini yakni kebutuhan dasar yang dibutuhkan insan untuk sanggup bertahan hidup sperti, makanan, rumah, dan pakaian.


Kebutuhan Sekunder


Tingkat kebutuhan selanjutnya yakni kebutuhan sekunder, kebutuhan satu ini tidak terlalu penting dalam kehidupan manusia. Tetapi keuntungannya cukup besar dalam kehidupan manusia. Contoh rekreasi, komputer, dan tas.


Kebutuhan Tersier


Bentuk dari kebutuhan tersier yakni barang glamor atau sanggup juga berupa jasa. Sebagai pola kendaraan beroda empat sport, perhiasan, dan jasa ajun rumah tangga.


Supply Barang yang terbatas


Unsur lain dalam pertimbangan prinsip ekonomi yakni jumlah barang yang terbatas. Tidak semua barang sanggup di produksi secara besar-besaran, beberapa barang bahkan mempunyai jumlah yang sangat sedikit. Oleh alasannya yakni itu tidak semua manusia, sanggup memenuhi kebutuhannya.


Tidak hanya alasannya yakni kelangkaan barang, tetapi kebutuahn insan itu sendiri yang tidak akan pernah habis. semakin besar sumber yang dimiliki untuk memenuhi kebutuhannya semakin besar kebutuhan yang dimiliki, mulai dari kebutuhan primer hingga kepada kebutuhan tersiernya. Baca juga informasi perihal supplier  dan pengertian outsourcing


Karakteristik pada Prinsip Ekonomi


Bagi kau yang tertarik ekonomi atau sedang mencar ilmu perihal ekonomi √ Prinsip Ekonomi: Arti, Dasar, dan Unsurnya


Subyek dari konomi yakni manusia, insan dalam prinsip ekonomi yakni homo economicus, yang artinya insan itu selalu berfikir secara rasional, mementingkan diri dalam proses pemenuhan kebutuhannya. Dengan dasar anutan tersebut maka karakteristik ekonomi yakni sebagai berikut



  • Selalu bertindak rasional, artinya yakni insan secara cermat dan matang berfikir dalam pemenuhan kebutuhannya. Tidak berdasarkan nafsu ataupun berdasarkan insting.

  • Memiliki prioritas, dalam pemenuhan kebutuhannya insan mememilih kebutuhan mana yang harus dipenuhi terlebih dahulu sesuai dengan situasi dan kondisinya.

  • Bertindak berdasarkan biaya yang dibutuhkan dan manfaat yang didapatkan. Artinya sebelum memenuhi kebutuhannya insan malakukan pertimbangan secara matang terlebih dahulu, sebelum memutuskan untuk memenuhi kebutuhaanya. Contoh jikalau seseorang merasa lapar niscaya akan segera memberi makanan, tapi apabila seseorang tersebut dalam keadaan lapar dan tidak mempunyai jaket dimusim dingin, kemungkinan besar orang tersebut akan memutuskan untuk membeli jaket terlebih dahulu dibandingkan makanan.

  • Berhemat, maksudnya yakni alasannya yakni insan intinya yakni mahluk yang rasional. Jika kebutuhan dasarnya telah terpenuhi insan akan menyimpan sumber dayanya untuk memenuhi kebutuhan penting di masa yang akan datang.


Setelah kau mengetahui anutan dasar dari prinsip ekonomi. Sekarang kita akan gotong royong mengetahui bagaimana cara insan memenuhi kebutuhannya dengan prinsip-prinsip pemenuhan kebutuhan dibawah ini.


Prinsip minimal


Dalam pemenuhan kebutuhan yang di inginkan insan berusaha seminimum mungkin memakai sumber dayanya. Contoh seorang ibu ingin membeli satu kilogram jeruk, maka ibu tersebut akan mencari harga termurah dari jeruk yang ditawarkan oleh pedagang.


Prinsip maksimal


Dalam prinsip ini insan berusaha dengan sumber daya yang ia punya, semaksimal mungkin dalam memenuhi kebutuhannya. Contoh seorang mahasiswa memutuskan untuk makan di rumah makan yang menyajikan nasi yang banyak beserta lauk pauknya, dibandingkan makan di fancy restoran yang hanya mendapat satu kuliner dengan harga yang sama.


Sepuluh Prinsip Ekonomi berdasarkan G.Mankiw


Bagi kau yang tertarik ekonomi atau sedang mencar ilmu perihal ekonomi √ Prinsip Ekonomi: Arti, Dasar, dan Unsurnya


Nah, Sekarang ada 10 prinsip ekonomi berdasarkan Gregory Mankiw yang. Prinsip-prinsip ini sering menjadi dasar pertimbangan baik itu prinsip ekonomi dalam produksi, perusahaan, p0jual, dan pembeli. Karena masing-masing subjek ekonomi tersebut mempunyai kebutuhan pemenuhan ekonomi yang berbeda-beda. Sebuah perusahaan menginginkan laba sebesar-besarnya, produksi ingin jumlah produksi produk sebesar-besarnya, pembeli ingin harga barang semurah-murahnya. Yuk, kita baca sepuluh prinsip ekonomi berdasarkan G.Mankiw di bawah ini.


People face Tradeoff


Artinya, seseorang dalam proses pemenuhan kebutuhannya akan ada kebutuhan lain yang harus dikorbankan. Contoh Bekerja vs Liburan Keluarga


The Cost of Something is What You Give Up to Get It


Dalam menentukan pengorbanan yang perlu dilakukan, sesorang akan mempertimbangkan apa manfaat yang didapat sebelum melaksanakan pilihan. Kalau kau pergi liburan selian membutuhkan biaya, waktu kau juga akan berkurang dalam menuntaskan deadline kerjaan.


Rational People Think at the Margin


Artinya insan melaksanakan pemilihan berdasarkan rasio perjuangan atau biaya yang dibuntuhkan apakah sebanding dengan manfaat yang didapatkan.


People Respond to Incentives


Manusia akan bereaksi positif terhadap insentif yang diberikan, insentif ini sanggup berupa bonus berbentuk uang, tetapi tidak hanya terbatas dalam bentuk uang.


Trade Can Make Everyone Better Off


Proses tukar menukar menguntungkan semua pihak. Tukar menukar dalam ekonomi tidak ibarat sebuah kompetisi dimana satu pihak kalah dan pihak lainnya kalah. Dasarnya yakni win-win situation.


Markets Are Usually a Good Way to Organize Economic Activity


Pasar mencerminkan nilai dari barang dan jasa terhadap konsumernya, juga seberapa besar sumber daya yang dibutuhkan dalam proses produksinya.


Governments Can Sometimes Improve Economic Outcomes


Peran pemerintah dalam ekonomi makro secara umum yakni efisiensi dan kesetaraan. Campur tangan pemerintah jikalau terjadi kekacauan ekonomi sanggup mempercepat situasi menjadi baik. Baca juga perusahaan milik negara


The Standard of Living Depends on a Country’s Production


Semakin banyak sebuah negara memproduksi barang dan jasa, maka kualitas kehidupan warganya akan lebih meningkat.


Prices Rise When the Government Prints Too Much Money


Semakin banyak jumlah uang yang berputar dimasyarakat maka akan harga barang dan jasa akan semakin mahal. Semakin banyak seseorang mempunyai uang semakin meningkat seruan barang, padahal jumlah barang dan jasa yang tersedia terbatas.


Society Faces a Short-Run Tradeoff Between Inflation and Unemployment


Keadaan ini sanggup terjadi jika, seruan dan harga barang meningkat sehingga perusahaan akan melaksanakan produksi lebih, untuk melakukannya perusahaan membutuhkan tenaga kerja lebih dalam produksinya, begitu juga sebaliknya. Hal ini masih menjadi perbatan apakah prinsip ini masih relevan dikarenakan semakin canggih mesin dan teknologi ketika ini dan di masa depan. Baca juga cara menciptakan surat lamaran kerja


Keritik Prinsip Ekonomi


Pada kenyataannya dalam pengambilan keputusan dalam memenuhi kebutuhanya insan tidak selalu bertindak dan berfikir rasional. Dalam banyak kasus pemenuhan kebutahan insan tidak selalu konstan sesuai dengan prinsip insan yakni homo economicus.


Bagaimana pendapat kau perihal artikel prinsip ekonomi ini? kira kira sudah kah kau mempunyai citra perihal prinsip-prinsip ekonomi.


Bagi kau yang tertarik ekonomi atau sedang mencar ilmu perihal ekonomi √ Prinsip Ekonomi: Arti, Dasar, dan Unsurnya


Salah satu faktor penting dalam meningkatkan efisiensi yakni waktu. Dengan JojoTimes perusahaan kau akan lebih efisien dalam mengelola waktu. Dengan aplikasi ini kau sanggup memonitor kehadiran karyawan kau dan menghemat waktu dalam menciptakan laporan kehadiran. Pencatatan waktu lembur dan proses pengajuan cuti juga menjadi lebih mudah. Tunggu apa lagi? ayo coba  aplikasi luar biasa dari Jojonomic satu ini!



Sumber aciknadzirah.blogspot.com