Tuesday, April 24, 2018

√ Flexpai, Smartphone Lipat Pertama Di Dunia

Flexpai smartphone lipat

Setelah rumor dan teka-teki bentuk dari ponsel lipat yang akan diperkenalkan kepada khalayak, balasannya secara resmi ponsel pertama di dunia dengan layar fleksibel yang dapat dilipat di bab tengah telah resmi diperkenalkan pekan ini. 


Nama ponsel lipat ini yaitu Flexpai, ponsel berakal tersebut bukan besutan dari Samsung atau Huawei. Produsen pembuat ponsel lipat ini yaitu Royole, perusahaan asal California, Amerika Serikat, yang memang namanya tidak sebesar Huawei, Samsung, atau LG yang sudah sesumbar akan mengeluarkan smartphone lipat tahun depan. 


Produsen ini gres saja diluncurkan di China melalui suatu program peluncuran di Negara tirai Bambu tersebut. Royole mendeklarasikan bahwa Flexpai itu yaitu smartphone lipat komersil pertama di dunia. Konsep smartphone lipatnya menyerupai dengan buku. Jika layarnya dibentangkan, perangkat ini tampak menyerupai tablet dengan ukuran layar 7,8 inci. Saat layarnya dilipat, ukurannya layarnya berkembang menjadi 4 inci. 

Royole sendiri merupakan produsen panel AMOLED fleksibel yang dibutuhkan untuk layar lipat Flexpai. Perangkat ini berjalan memakai system operasi Android 9 Pie yang dilapisi dengan antarmuka besutannya yang disebut dengan Water OS.

Antarmuka Water OS dapat berubah menyesuaikan dengan skenario penggunaan perangkat, menyerupai ketika perangkat dilipat maka antarmuka akan berkembang menjadi smartphone sedangkan ketika dibentangkan akan menjadi tablet PC. 

Selain menyandang predikat ponsel lipat pertama di dunia, Flexpai sekaligus menjadi perangkat pertama yang memakai System-on-Chip (SoC) Snapdragon 8150 besutan Qualcomm. Chip yang belum diluncurkan secara resmi oleh Qualcomm. Smartphone ini memakai RAM 6GB dan memori internal 128 GB. Tersedia juga model dengan RAM 8 GB dan memori internal 256 GB atau 512 GB. 

Royole mengklaim bahwa engsel yang dipakai sebagai rujukan lipatan layar di Flexpai mempunyai ketahanan sampai 200.000 kali. Smartphone lipat turut dilengkapi dengan colokan USB Type-C untuk pengisian daya, tetapi tidak dilengkapi dengan jack 3.5mm. 

Smartphone Flexpai, memakai baterai dengan kapasitas 3.800 mAh dengan teknologi pengisian daya cepat yang diberi nama Ro-Charge. Royole menyebut bahwa daya baterai Flexpai akan terisi dari posisi 0 sampai 80 persen hanya membutuhkan waktu selama 30 menit. 

Smartphone ini sudah mulai dipesan di China dengan banderol mulai dari 1.290 USD atau setara dengan Rp 19,5 jutaan), 1.435 USD atau setara dengan Rp 21,6 juta), dan yang paling mahal dijual dibanderol dengan harga 1.865 USD Rp 28 jutaan. Smartphone ini mulai dikirim bulan Desember mendatang, menyerupai dikutip dari Phone Arena.com (01/11/2018).

Sumber http://www.didno76.com