JUDUL: NILAI DARI SEBUAH KEJUJURAN
PEMAIN:
Hani
Ilham
Ikbal Hanif
Muh Asri
Dalam suasana berguru mengajar di dalam kelas dan sedang dilakukan ulangan mendadak serta mengumpulkan tugas.
Hani: Anak - anak, silakan dikumpulkan kiprah karya tulis ahad kemarin.
------
Ilham: karya tulis dikumpulkan menurut tema atau menurut kelompok saja Bu?
------
Hani: menurut kelompok saja..ayo ketua kelas dikumpulkan kiprah karya tulis sahabat - temannya
(kemudian ketua kelas berjalan keliling mengumpulkan kiprah karya tulis teman-temannya)
------
Hani: Karena ini merupakan kiprah perorangan yang dikerjakan secara berkelompok, maka penilian akan dilakukan menurut isi dari karya tulis dan keragan tema serta isi goresan pena dalam satu kelompok.
------
Hani: Ayo bila sudah selesai mengumpulkan tugas, masukkan tas dan buku kalian semua. Ibu akan mengadakan ulangan mendadak.
------
Muh Asri: Hah, ulangan apa lagi bu? gres saja 2 hari yang kemudian diadakan ulangan
------
Hani: ketua kelas, tolong dibagikan kertas folio ini ke semua siswa.
------
Ikbal Hanif: baik bu (sambil berjalan membagikan kertas folio. Suasana ruang kelas menjelma gaduh alasannya yaitu setiap siswa mengeluh perihal diadakannya ulangan mendadak ini)
------
Hani: pada ulangan kali ini, Ibu ingin kalian menulis ulang perihal inti dari karya tulis yang kalian buat. Tulis garis besarnya saja beserta pokok - pokok kesimpulannya. Waktu yang diberikan untuk mengerjakan ulangan ini yaitu 20 menit yang dimulai dari sekarang
(kemudian siswa tenang dan sibuk mengerjakan ulangan. Sedangkan bu Hani sibuk menyidik kiprah karya tulis yang tadi dikumpulkan. Ibu Hani menemukan kecacatan pada kiprah karya tulis milik Ilhamdimana isinya sama persis dengan karya tulis milik Muh Asri. Setelah 20 menit berlalu, kemudian kertas ulangan dikumpulkan)
------
Hani: oke silakan kalian istirahat. Tolong Ilhamdan Muh Asri tetap disini, Ibu mau bicara
(semua siswa keluar ruang kelas kecuali Ilhamdan Muh Asri)
------
Hani: Ibu minta kalian berdua jujur kepada Ibu. Kenapa isi kiprah karya tulis kalian dapat sama persis, bahkan untuk titik dan komanya sekalipun.
------
Ilham: saya mengerjakan karya tulis itu sendiri bu
------
Muh Asri: saya juga mengerjakan karya tulis saya sendiri
------
Hani: Lalu, bagaimana dengan ulangan tadi. Mengapa isi dari balasan ulangan kalian tidak sama dengan isi karya tulis kalian? dapat menjelaskan ke ibu?
(lama Ilhamdan Muh Asri terdiam)
------
Hani: oke bila kalian tidak mau mengaku, ibu anggap kalian tidak mengerjakan kiprah karya tulis dan tidak mengikuti ulangan tadi
------
Muh Asri: maaf bu. Kalau saya jujur, apakah bila saya berkata jujur maka ibu akan memaafkan saya?
------
Hani: Ibu lebih menghargai sebuah kejujuran daripada harus melihat anak didik ibu melaksanakan hal yang tidak jujur.
------
Muh Asri: saya mendapat bahan untuk kiprah karya tulis dari internet bu. Saya eksklusif copy paste dan tidak saya baca lagi. Itulah mengapa ulangan tadi tidak sama dengan isi karya tulis saya
------
Hani: baiklah, alasan dapat ibu terima
------
Hani: trus kau Ilham, ada yang dapat dijelaskan ke ibu?
------
Ilham: saya minta tolong adik saya mengerjakan kiprah karya tulis itu bu. Dan kelihatannya ia mencari sumber dari internet. Maaf bu. Saya berjanji tidak akan mengulanginya lagi
------
Hani: Baiklah bila begitu. Tugas karya tulis dan ulangan kalian ibu kembalikan. kalian harus menciptakan karya tulis lagi dan dikumpulkan dalam 3 hari. Setelah itu, kalian harus mengikuti ulangan susulan yang materinya masih akan ibu pikirkan.
------
Ilhamdan Muh Asri: baik bu
Sumber http://risalridwan.blogspot.com
