Saturday, November 4, 2017

√ Menarik, Inilah Ciri-Ciri Zaman Mesozoikum

Ciri-Ciri Zaman Mesozoikum - Sebelum zaman canggih dan modern ibarat ketika ini, Anda tentunya pernah mendengar istilah zaman prasejarah di dingklik sekolah bukan? Zaman prasejarah merupakan zaman yang mempunyai aneka macam perbedaan dengan zaman kini ini. Hal tersebut tentu saja alasannya belum ditemukannya teknologi-teknologi canggih di zaman tersebut.

Baca juga: Pembagian Zaman Neozoikum

Pada artikel kali ini, akan dibahas ihwal zaman Mesozoikum yang jikalau dilihat dari segi bahasa mempunyai pengertian kerikil tengah. Ciri ciri zaman mesozoikum memperlihatkan perbedaan yang sangat signifikan dengan zaman sekarang. Makara untuk Anda yang suka berguru ihwal sejarah, harus mengetahui apa saja ciri-ciri dari zaman mesozoikum.

Zaman Mesozoikum dikenal sebagai zaman tengah atau kerikil alasannya diperkirakan sudah terbentuk pada masa holosen yakni 10.000 tahun lalu. Sebelum membahas ihwal ciri ciri zaman mesozoikum, perlu Anda ketahui bahwa mesozoikum ialah masa perkembangan bumi yang ketika itu berlangsung dari 140 juta tahun lampau hingga dengan 65 juta tahun lalu. Di zaman tersebut, binatang besar yang dikenal dengan istilah dinosaurus masih ada.

Perlu diketahui bahwa zaman mesozoikum terdiri dari tiga masa tingkatan yakni masa Kretaseus, trias, dan jura. Pada masa tersebut, iklim bumi bersifat panas dan basah. Persebaran fauna dan tumbuhan juga masih sangat terbatas. Saat memasuki masa trias akhir, terjadi kepunahan massal di bumi.

Meskipun demikian, binatang besar ibarat dinosaurus masih dapat bertahan hingga dengan masa Kretaseus dan Jura. Penjelasan mengenai masa mesozoikum semakin menarik bukan? Untuk lebih jelasnya, di bawah ini ialah beberapa ciri ciri zaman mesozoikum.

1. Kepunahan Masal
Seperti yang sempat disinggung bahwa pada masa trias tamat di zaman mesozoikum, terjadi kepunahan massal yang luar biasa pada bumi. Kepunahan ini diperkirakan terjadi pada tamat masa mesozoikum yakni 65 juta tahun lalu. Dimana pada masa tersebut, meteorit dan bumi mengalami goresan dasyat. Akibatnya, lapisan ozon bumi dilapisi dan tertutup debu.

Bumi yang tertutup oleh bubuk tentunya memperlihatkan perubahan yang sangat besar di bumi. Tanaman tidak dapat lagi berfotosintesis dan menghasilkan oksigen. Jumlah oksigen dan tumbuhan yang menipis menciptakan hewan-hewan yang ada di muka bumi mengalami kepunahan. Pada masa inilah predator ibarat dinosaurus punah dan mamalia mulai berkembang.

2. Terpisahnya Benua Pangea
Ciri ciri zaman mesozoikum selanjutnya ialah terpecahnya benua Pangea menjadi Gondwana dan Laurasia. Ketika masa trias mulai berakhir, Pangea sebagai benua pertama yang ada di bumi terpecah. Hal ini dikarenakan adanya proses tektonik atau pergerakan lempeng. Benua besar ini terpisah dan menjadi benua Laurasia dan Gondwana.

Setelah berpisah, benua Gondwana menjadi Benua Afrika dan Amerika Selatan. Sedangkan Laurasia membentuk Eurasia dan Benua Amerika Utara. Benua Pangea berada di tengah samudra berjulukan Panthalassa. Iklim pada bab tengah benua Pangea ialah hangat dan kering. Sedangkan bab tepi benua Pangea masuk dalam iklim muson.

Baca juga: Awal Kemunculan Manusia di Zaman Paleolitikum

3. Aktivitas Tektonik Serta Evolusi yang Besar
Bertabrakannya bumi dengan meteor memang memperlihatkan imbas yang sangat luar biasa pada bumi. Salah satu efeknya ialah acara tektonik semakin besar. Akibat adanya acara tektonik, permukaan lempeng bumi bertahap bergeser dan membentuk benua-benua. Evolusi mamalia juga semakin signifikan pada masa ini. Seiring dengan berjalannya waktu, iklim bumi sudah mulai stabil dan hangat pada masa Mesozoikum.

Penjelasan mengenai ciri ciri zaman mesozoikum sangat menarik bukan? Semoga dengan adanya ulasan kali ini, rasa ingin tau Anda ihwal masa prasejarah dapat sedikit terobati.
Sumber http://www.geologinesia.com