Tuesday, October 24, 2017

5 Teladan Interaksi Protokooperasi Dan Penjelasannya

Simbiosis merupakan sebuah kekerabatan antara satu makhluk hidup dengan makhluk hidup lainnya. Dalam pelajaran sains kita juga mempelajari wacana simbiosis ini. Dalam buku pelajaran dan bahan yang disampaikan oleh guru di kelas, simbiosis dibedakan menjadi tiga macam, yatu sismbiosis mutualisme, simbiosis parasitisme, dan simbiosis komensalisme. Adapun pengertian dari masing- masing simbiosis antara lain sebagai berikut:



  • Sismbiosis mutualisme merupakan kekerabatan antara dua makhluk hidup yang saling bekerjasama dimana sifat kekerabatan keduanua ini yaitu saling menguntungkan kedua belah pihak.

  • Simbiosis parasitisme merupakan kekerabatan antara dua makhluk hidup yang saling bekerjasama dimana sifat kekerabatan keduanya ini yaitu satu pihak diuntungkan dan pihak lainnya dirugikan.

  • Simbiosisi komensalisme merupakan kekerabatan antara dua makhluk hidup yang saling bekerjasama dimana sifat kekerabatan keduanya ini yaitu satu pihak diuntungkan dan pihak lainnya tidak dirugikan atau netral.


Nah, selain ketiga jenis simbiosis tersebut,  ternyata masih ada satu lagi jenis simbiosis. Simbiosis yang jarang terdengar namanya ini yaitu simbiosis protokooperasi. Pada kemespatan kali ini kita akan membahas mengenai pengertian simbiosis protokooperasi ini dan juga contoh- misalnya dalam kehidupan sehari- hari.


Pengertian Simbiosis Protokooperasi


Kita akan mulai dari pengertainnya terlebih dahulu. Simbiosis protokooperasi merupakan jenis sismbiosis yang menyerupai dengan simbiosis mutualisme, namun ada beberapa poin yang berbeda. Simbiosis protokooperasi merupakan kekerabatan timbal balik antara dua makhluk hidup yang bersifat menguntungkan, namun interaksi tersebut tidak akan mengganggu kelangsungan hidup kedua makhluk hidup tersebut, sehingga bukan menjadi prioritas utama interaksi tersebut harus dilakukan. Untuk lebih memahami wacana simbiosis protokooperasi ini kita akan membahas mengenai contoh- contohnya.


Contoh Simbiosis Protokooperasi


Simbiosis protokooperasi yaitu kekerabatan yang laing menguntungkan kedua belah pihak, namun bukan menjadi prioritas utama. Untuk jelasnya kita sanggup memahami beberapa teladan di bawah ini.



  1. Hubungan kerbau dengan burung jalak


Contoh pertama dari simbiosis ini yaitu kekerabatan antara kerbau dengan burung jalak. Sebelumya, kekerabatan antara kerbau dengan burung jalak ini lebih dikenal sebagai sismbiosis mutualisme. Namun sesudah ada kategori sismbiosis protokooperasi ini maka kekerabatan kerbau dengan burung jalak yaitu teladan dari sismbiosis ini. Burung jalak hinggap di badan kerbau untuk memakan kutu- kutu kerbau. Keduanya sama- sama untung alasannya yaitu burung jalak menerima makan sementara kerbau akan berkurang kutunya. Namun, hal ini tidak menjadi keharusan bagi jalan alasannya yaitu jalak sanggup mencari di daerah lain sementara kerbau juga tidak akan terganggu apabila jalak tidak memakan kutunya.



  1. Hubungan gajah dengan burung bangau


Sama menyerupai dengan jalak dan kerbau, burung bangai seringkali ditemukan hinggap di badan gajah untuk membantu menghilangkan kutu dan sela kulit mati yang ada di badan gajah. Namun hal ini tidak menjadi keharusan alasannya yaitu bangau sanggup mencari di daerah lain.



  1. Hubungan Burung Oxpecker dengan Zebra


Burung Oxpecker hinggap di badan zebra untuk memakani kutu mereka. Keduanya saling diuntungkan, namun apabila tidak terjadi maka tidak akan menghipnotis kehidupan keduanya, alasannya yaitu burung oxpecker sanggup mencari di daerah lain.



  1. Hubungan burung plover dengan buaya


Burung plover merupakan burung yang memakan daging sisa predator menyerupai buaya. Sehingga burung ini mencari makanan di sela- sela verbal dan gigi buaya. Hal ini mengutungkan bagi buaya alasannya yaitu sanggup membersihkan verbal dan giginya. Namun hal ini juga tidak menjadi keharusan bagi burung plover untuk mencari makan di verbal buaya.



  1. Bunga dengan serangga


Contoh lainnya dari simbiosis protokooperasi yaitu bunga dengan serangga. Memang benar bahwa dalam proses penyerbukannya, bunga dibantu oleh serangga. Namun selain serangga, bunga juga dibantu oleh beberapa faktor lain menyerupai jenis- jenis angin, jenis- jenis air atau burung. Sehingga hal ini menyatakan bahwa interaksi antara serangga dan bunga bukanlah interaksi yang mutlak.


Nah itulah beberapa teladan dari sismbiosis protokooperasi yang sejatinya mempunyai sifat sama dengan sismbiosis mutualisme, yaitu saling menguntungkan. Semoga kita lebih sanggup memahami wacana simbiosis ini. Semoga bermanfaat.



Sumber aciknadzirah.blogspot.com