Tuesday, September 5, 2017

√ Pengertian Jaringan Meristem, Fungsi, Ciri, Jenis Letaknya

Pengertian Jaringan Meristem, Fungsi, Ciri, Jenis & Letaknya – Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan wacana jaringan meristem. Penjelasan yang meliputi pengertian jaringan meristem, fungsi jaringan meristem, ciri-ciri jaringan meristem, jenis-jenis dan letak jaringan meristem yang dibahas dengan lengkap dan gampang dipahami. Untuk lebih detailnya silakan simak ulasan dibawah ini dengan secama.



Pengertian Jaringan Meristem, Fungsi, Ciri, Jenis & Letaknya


Mari kita bahas pengertian jaringan meristem terlebih dahulu dengan secama.


Pengertian Jaringan Meristem


Meristem yaitu jaringan pada tumbuhan yang berupa kumpulan sel-sel punca yang aktif melaksanakan pembelahan sel. Pengertian lain dari jaringan meristem yaitu jaringan pada tumbuhan yang aktif membelah dan tidak mengalami pembedaan. Sel Pembentuk jaringan meristem mempunyai ukuran kecil, mempunyai dinding sel yang tipis, mempunyai nukleus yang besar, mengandung banyak sitoplasma, tidak mempunyai ruang antarsel, tidak mempunyai vakuola atau mempunyai vakuola yang ukurannya sangat kecil, dan mempunyai sifat totipotensi yang tinggi. Sel-sel meristem ada yang bentuknya bulat, lonjong, kuboid atau prismatik.


Berdasarkan etimologinya, meristem berasal dari bahasa Yunani “meristes” yang berarti terbelah. Jaringan ini disebut juga dengan jaringan muda alasannya ialah tersusun atas sel-sel muda atau sel embrional yang belum terdiferensiasi atau pembedaan tunggal. Maka, jaringan meristem merupakan jaringan dengan sel penyusunnya bersifat embrional yaitu sel yang selalu aktif membelah untuk memperbanyak jumlahnya.


Fungsi Jaringan Meristem


Fungsi jaringan meristem ialah sebagai jaringan penyokong pertumbuhan tumbuhan secara ke arah atas (meninggi) ataupun ke arah samping (membesar). Namun demikian masing-masing jaringan meristem mempunyai fungsi yang tidak sama secara spesifik. Fungsi jaringan meristem, antara lain:



  • Jaringan yang menyokong pertumbuhan ke arah atas (meninggi) pada batang dan memanjang pada akar.

  • Jaringan yang menyokong pertumbuhan ke arah samping pada diameter batang

  • Jaringan yang menyokong pertumbuhan organ mediator tanaman


Secara spesifik, jaringan meristem berfungsi untuk:



  • Meristel Primer: Mengakibatkan batang dan akar menjadi panjang

  • Meristel Sekunder: Mengakibatkan badan tumbuhan menjadi lebih besar

  • Meristel Lateral: Ruas menjadi panjang

  • Meristel Interkalar: Diameter batang meningkat

  • Meristel Apikal: Memperpanjang ujung


Ciri-Ciri Jaringan Meristem


Ciri-ciri jaringan meristem ialah sebagai berikut:



  • Tersusun atas sel-sel gampang didalam fase pembelahan dan pertumbuhan

  • Seringkali tidak dijumpai ruang antarsel di antara sel meristem

  • Berupa sel bulat, lonjong atau poligonal dengan dinding sel yang tipis

  • Sel banyak sitoplasmanya dan protoplasma

  • Didalamnya terkandung satu atau lebih inti sel dan ukurannya besar

  • Plastida belum matang

  • Vakuola sel berukuran kecil atau sangat kecil dan mungkin tidak ada

  • Bentuk sel kuboid atau prismatis


 Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan wacana jaringan meristem √ Pengertian Jaringan Meristem, Fungsi, Ciri, Jenis  Letaknya


Jenis-Jenis Jaringan Meristem Dan Letaknya


Jaringan meristem dibagi menjadi 2 jenis, yaitu:




  1. Menurut Asalnya


    Menurut asalnya, jaringan meristem dibagi menjadi dua macam yaitu meristem primer dan meristem sekunder



    • Meristem Primer

      Meristem primer yaitu jaringan muda yang asalnya dari perkembangan sel-sel embrionik (sel yang masih aktif membelah). Jaringan meristem ini terletak di ujung akar dan ujung batang. Kegiatan jaringan meristem primer menjadikan batang dan akar bertambah panjang.Pertumbuhan jaringan ini disebut dengan pertumbuhan primer. Menurut Haberland, meristem primer asalnya dari promeristem yang bermetamorfosis protoderm (bakal epidermis), prokambium (bakal berkas pengangkut), dan meristem dasar (bakal parenkim).

    • Meristem Sekunder

      Meristem sekunder yaitu jaringan yang asalnya dari jaringan berakal balig cukup akal yang sudah berhenti pertumbuhannya, tetapi menjadi embrional kembali. Meristem sekunder meliputi kambium dan kambium gabus.Kambium adanya di akar dan batang tumbuhan dikotil dan tumbuhan berbiji terbuka. Kambium gabus adanya di kulit batang dan membentuk jaringan gabus yang sulit dilewati air atau tidak sanggup dilewati air. Pertumbuhan sekunder menjadikan tumbuhan semakin besar. Jaringan meristem sekunder terletah pada antara xilem dan floem.




  2. Menurut Letaknya


    Menurut letaknya, jaringan meristem dibagi menjadi tiga macam, yaitu meristem Apikal, Meristem Interkalar dan Meristem Lateral.



    • Meristem Apikal

      Meristem apikal atau meristem ujung yaitu jaringan meristem yang letaknya di bab ujung akar dan bab batang tumbuhan. Meristem ini menjadikan pertumbuhan primer dengan bertambah panjangnya akar dan batang tumbuhan.Jaringan yang terbuat dari meristem apikal disebtu jaringan primer. Pada dikala proses pemanjangan meristem apikal, didapatkan tunas apikal (tunas ujung) yang akan menjadi cabang samping, daun, dan bunga

    • Meristem Intekalar

      Meristem interkalar (meristem antara) ialah jaringan yang adanya di antara ruas-ruas batang atau di antara jaringan dewasa. Jaringan yang terbentuk ialah jaringan primer. Pertumbuhan pada meristem ini menjadikan pertamban panjang antar ruas-ruas batang. Meristem interkalar menjadikan bunga menjadi tumbuh. Yang intinya meristem interkalar ialah meristem apikal yang tertinggal ketika meristem tersebut tumbuh.

    • Meristem Lateral

      Meristem lateral atau meristem samping merupakan jaringan meristem yang letaknya sejajar dengan lingkaran organ kawasan dijumpainya meristem lateral dan ini ialah meristem sebagai penghasil pertumbuhan sekunder.Pertumbuhan meristem sekunder yaitu suatu proses menebal atau membesar di akar dan batang tumbuhan. Meristem lateral menjadikan organ semakin melebar ke arah samping (lateral).Contoh meristem lateral ialah kambium dan kambium gabus (felogen). Kambium gabus menjadi penghasil lapisan pelindung yang disebut lapisan periderm (gabus). Kambium mengarah keluar sehingga terbentuk floem dan mengarah kedalam membentuk xilem. Sedangkan, kambium gabus mengarah ke luar membentuk felem dan mengarah kedalam membentuk feloderm.




Demikanlah telah dijelaskan wacana Pengertian Jaringan Meristem, Fungsi, Ciri, Jenis & Letaknya semoga sanggup menambah wawasan dan pengetahuan kalian. Terimakasih telah berkunjung dan jangan lupa untuk membaca artikel kami lainnya.



Sumber http://www.seputarpengetahuan.co.id