Hujan merupakan salah satu fenomena alam yang ada di planet Bumi. Hujan merupakan sebuah kepingan dari siklus hidrologi bahkan hujan sendiri merupakan siklus hidrologi yang dimaksud. Hujan ialah acara air yang mengakibatkan air tersebut tidak habis- habis bahkan untuk memenuhi semua kebutuhan insan di Bumi. Hujan mempunyai penyebab terjadinya hujan, dan selain itu hujan juga terdiri dari aneka macam jenis atau aneka macam macam. Beberapa jenis hujan antara lain:
Itulah beberapa jenis hujan yang ada di Bumi oleh lantaran penyebabnya maupun lokasi terjadinya hujan tersebut. Dari beberapa jenis hujan yang telah disebutkan di atas, salah satu yang akan kita soroti ialah hujan asam.
Hujan asam ialah salah satu hujan yang dikategorikan atas sifatnya. Hujan asam merupakan segala jenis hujan yang mempunyai pH atau tingkat keasaman di bawah pH normal, yaitu 5,6 sampai 6. Di Indonesia sendiri hujan mempunyai pH rata- rata 6 dan hujan asam mempunyai pH dibawah angka tersebut. Hal ini mempunyai arti bahwa keasaman hujan ini disebabkan oleh kandungan gas Karbondioksida atau CO2 yang banyak. Karbondioksida ini terdapat pada asap- asap atau gas- gas buangan lainnya yang sering kita jumpai di wilayah perkotaan. Hujan asam ini mempunyai sifat yang tidak baik lantaran sanggup merusak beberapa benda. Adapun mengenai pengaruh hujan asam ini akan kita bahas di bawah ini.
Hujan asam mempunyai aneka macam pengaruh yang tidak baik bagi insan maupun makhluk hidup lainnya. Beberapa pengaruh dari hujan asam antara lain sebagai berikut:
- Memudahkan insan menjadi gampang terjangkit aneka macam macam penyakit, khususnya penyakit kulit
Hujan asam yang turun akan menawarkan pengaruh yang khusus bagi manusia. Manusia akan lebih rentan terhadap aneka macam macam penyakit. Penyakit- penyakit yang gampang menjangkit insan ini khususnya berupa penyakit kulit. Hal ini lantaran kulit merupakan kepingan terluar yang paling berpotensi untuk bersentuhan pribadi dengan hujan asam yang turun. Kandungan zat- zat yang tidak baik akan mengakibatkan terjadinya penyakit kulit bagi manusia.
- Memudahkan proses perkaratan pada logam, khususnya besi
Dampak hujan asam yang paling gampang terlihat oleh mata insan ialah perkaratan pada logam, khususnya pada besi yang paling gampang berkarat. Zat yang terkandung di dalam hujan asam ini sanggup dengan gampang menciptakan logam berkarat, khususnya yang terkena hujan secara langsung. Maka dari itulah pagar- pagar besi lebih gampang berkarat lantaran terkena hujan asam secara langsung.
- Membuat jumlah ikan di maritim menurun
Salah satu pengaruh dari hujan asam ialah menurunnya jumlah ikan di maritim maupun di sumber air lainnya yang terkena hujan asam secara langsung. Zat asam yang banyak terkandung pada hujan asam akan menimbulkan hewan- binatang yang ada di maritim menjadi mati dan bahkan tidak hanya ikan saja namun juga organisme air yang lainnya. Bagi kita yang di darat mungkin sanggup mengetahui hal ini apabila menemukan banyak bangkai binatang yang mati di air.
- Merusak lapisan lilin yang terdapat pada tumbuhan
Pernahkah Anda meraba daun pada tumbuhan? Ketika meraba dedaunan maka terkadang kita akan mencicipi suatu lapisan yang menutupi daun tersebut. Tumbuhan hijau mempunyai sebuah lapisan yang mirip lilin. Itulah mengapa ketika terkena air daun flora tidak lantas lemas dan layu. Selain itu, masih banyak manfaat lapisan lilin tersebut bagi tumbuhan. Nah, kehadiran hujan asam yang menimpa flora secara pribadi ternyata sanggup dengan gampang merusak lapisan lilin pada flora tersebut. Hal ini tentu bukanlah hal yang baik bagi tumbuhan.
- Banyak nutrisi pada flora yang hilang
Selain lapisan lilin pada flora yang sanggup rusak, nyatanya hujan asam juga sanggup menghilangkan nutrisi- nutrisi yang dimiliki oleh flora tersebut. Kita tahu bahwa flora mempunyai kedudukan tertinggi dalam rantai makanan, yaitu sebagai produsen atau pemroduksi makanan. Sebagai produsen tentu flora mempunyai banyak sekali nutrisi. Kehadiran hujan asam ini sanggup menghilangkan nutrisi yang terkandung dalam flora tersebut. Hilangnya nutrisi ini usang kelamaan akan menciptakan flora tersebut menjadi mati.
- Pertumbuhan akar tumbuhan menjadi lambat
Tidak hanya menghilangkan nutrisi yang terkandung di dalam flora tersebut, namun hujan asam juga akan menciptakan pertumbuhan akar tumbuhan menjadi lambat. Hujan asam akan menghambat pertumbuhan pada tumbuhan sehingga tumbuhan akan cenderung kerdil dan tidak sehat.
- Meracuni air dan tumbuhan
Hujan asam mempunyai kandungan yang berbeda dengan hujan biasa. Kandungan ini bersifat negatif. Ketika hujan asam jatuh ke tanah atau mengenai flora langsung, pada ketika itulah kandungan hujan asam akan melekat pada tumbuhan. Manusia mengonsumsi tumbuhan. Apabila konsumsi ini berlangsung dalam jangka waktu usang maka usang kelamaan akan mengganggu kesehatan manusia, bahkan mengakibatkan kematian. Begitu pula apabila mengenai sumber air.
Itulah beberapa pengaruh yang sanggup ditimbulkan oleh hujan asam, baik untuk tumbuhan, binatang maupun manusia. semoga bermanfaat untuk kita semua.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com