Sunday, August 20, 2017

√ √ Komunikasi Ekspresi Dan Non Ekspresi : Pengertian, Perbedaan Contohnya

Komunikasi Verbal dan non Verbal –  Secara sederhana komununikasi yaitu proses pertukaran pikiran atau penyampaian pesan dari penyebar pesan (komunikator) ke akseptor pesan (komunikan) dengan tujuan tertentu.


Pesan yang disampaikan pengirim kepada akseptor pesan tersebut dikemas dengan kata-kata (verbal) ataupun tanpa kata-kata (non-verbal). Komunikasi verbal yaitu komunikasi dalam bentuk mulut ataupun tulisan.


Sedangkan, Komunikasi non verbal yaitu komunikasi yang umumnyu memakai bahasa tubuh menyerupai gerakan tangan, raut wajah, gelengan kepala, tanda, tindankan dan sebagainya.




Pengertian Komunikasi Verbal


  Secara sederhana komununikasi yaitu proses pertukaran pikiran atau penyampaian pesan da √ √ Komunikasi Verbal dan Non Verbal : Pengertian, Perbedaan  Contohnya
pixabay.com

Komunikasi verbal yaitu bentuk komunikasi yang memakai goresan pena ataupun lisan. Bentuk komunikasi ini membutuhkan alat berupa bahasa yang outputnya berupa ucapan atau goresan pena kata-kata. Komunikasi verbal efektif selama orang yang berinteraksi mengerti bahasa yang digunakan.


Pengertian lain yang lebih spesifik disampaikan oleh Deddy Mulyana (2005) dalam bukunya. Ia menyatakan bahwa komunikasi verbal yaitu komunikasi yang memakai perangkat simbol, dengan hukum untuk mengkombinasikan simbol – simbol tersebut, yang dipakai dan dipahami suatu komunitas. Dalam definisi tersebut ia juga menekankan bahwa simbol dengan hukum ini merupakan bentuk paling sederhana dari bahasa.



Fungsi Komunikasi Verbal


Secara umum berikut ini yaitu fungsi-fungsi komunikasi verbal:


1. Penamaan


Penamaan ini sanggup dibilang untuk memudahkan mengidentifikasi sebuah benda, object, tindakan ataupun orang. Tanpa komunikasi yang memakai bahasa menyerupai verbal, Anda akan gampang gundah ketika mereferensi sesuatu.


2. Jalur Interaksi dan Transmisi Informasi


Sebagai alat untuk bertukar ide, komunikasi verbal lebih gampang digunakan. Anda sanggup memberikan emosi, informasi, empati, maksud dan banyak sekali hal lain hanya dengan memakai kata – kata ataupun kalimat.


3. Menonjolkan Artikulasi dan Intonasi


Komunikasi verbal cukup unik alasannya dalam ungkapan – ungkapan memakai bahasa, perbedaan artikulasi sanggup menghasilkan arti yang berbeda. Karena hal unik ini tidak ada alat komunikasi selain verbal yang sanggup memanfaatkan artikulasi dengan lebih efektif.


4. Alat Sosialisasi yang Efektif


Karena komunikasi verbal gampang digunakan, efektif memberikan maksud, banyak dipakai dan fleksibel, komunikasi ini sangat bermanfaat untuk bersosialisasi. Hal menyerupai diskusi, menyapa, sekedar mengobrol dan hal sosial lain tidak akan semudah kini bila tanpa komunikasi verbal.


5. Sebagai Sarana Pengembang Bahasa


Karena dunia selalu berkembang, banyak hal gres yang muncul dan perlu diidentifikasi. Perkembangan budaya juga mengakibatkan gaya bahasa juga berkembang bersamanya. Komunikasi verbal memakai bahasa dan alasannya itu sanggup mensugesti dalam perkembangan hal tersebut. Kata gaul ataupun istilah internet yaitu dua pola yang sanggup dijadikan referensi.



Jenis Komunikasi Verbal


Karena komunikasi dilakukan dua arah jenis komunikasi sanggup dibagi dua, yaitu sisi yang memberi dan menerima


1. Sisi Pemberi


Jenis komunikasi ini biasanya terdiri dari berbicara dan menulis. Sebagai sisi yang memberikan ide, maksud dan informasi, hal ini juga sanggup disebut sebagai komunikasi aktif.


2. Sisi Penerima


Jenis komunikasi ini biasanya terdiri dari mendengar dan membaca. Sebagai sisi yang menyerap pandangan gres maksud dan info dari pihak lain, hal ini sanggup disebut sebagai komunikasi pasif.



Contoh Komunikasi Verbal


Untuk pola dari komunikasi verbal, Anda tinggal bayangkan semua bentuk komunikasi yang memakai bahasa didalamnya, baik itu goresan pena maupun lisan. Hal ini ada banyak jadi berikut yaitu sebagian contohnya



  • Chat dengan memakai smartphone

  • Pidato

  • Rapat dan diskusi

  • Berinteraksi tertulis lewat sosial media

  • Guru mengajar di kelas

  • Membaca novel

  • Menulis surat


Contoh masih banyak lagi, tapi kuncinya Anda cukup membayangkan seseorang memakai bahasa sebagai sarana komunikasinya.



Pengertian Komunikasi Non Verbal


  Secara sederhana komununikasi yaitu proses pertukaran pikiran atau penyampaian pesan da √ √ Komunikasi Verbal dan Non Verbal : Pengertian, Perbedaan  Contohnya
pixabay.com

Komunikasi non verbal yaitu komunikasi yang tidak memakai bahasa secara langsung. Hal menyerupai lambaian tangan untuk menyatakan selamat tinggal yaitu pola yang paling sederhana. Komunikasi tidak mempunyai struktur yang standar menyerupai bahasa, tapi dengan interpretasi dan logika, orang sanggup mengerti maksud orang lain tanpanya.


Dalam dunia modern, komunikasi non verbal biasanya dipakai sebagai penguat komunikasi verbal. Anda niscaya pernah melaksanakan hal ini, contohnya ketika berbicara tubuh Anda juga bergerak untuk memperjelas apa yang Anda sampaikan dengan kata – kata.



Fungsi Komunikasi Non Verbal


Karena jarang digunakan, banyak orang menganggap komunikasi non verbal tidak mempunyai fungsi yang menonjol. Hal ini tentu saja tidak benar! Walau Anda tidak menggunakannya secara sengaja, Anda sanggup secara tidak sadar memakai komunikasi non verbal sebagai komplemen komunikasi verbal.


Sebagai pelengkap, fungsi komunikasi non verbal yaitu memperjelas komunikasi memakai kata – kata. Seseorang kadang sanggup mengerti info lebih bila mendapatkannya dari kombinasi komunikasi verbal dan non verbal. Contoh saja ketika menyuruh seseorang untuk diam, Anda menyampaikan “Jangan berisik!” sambil menyentuhkan jari telunjuk yang tegak ke bibir.



Jenis Komunikasi Non Verbal


Walaupun tidak umum, jenis komunikasi non verbal lebih banyak dibandingkan komunikasi verbal. Berikut yaitu jenis – jenisnya


1. Komunikasi Objek


Komunikasi objek yaitu jenis komunikasi non verbal yang memanfaatkan benda sebagai medium. Contoh saja ketika ada kecelakaan di jalan raya, polisi memakai cone atau corong untuk menandai area untuk memberi peringatan.


2. Komunikasi dengan Sentuhan


Sentuhan ini biasanya merupakan jenis komunikasi non verbal yang menunjukan kekerabatan antara orang yang melakukannya. Contoh saja menyerupai berjabat tangan, berpelukan, pukulan dan sebagainya.


3. Komunikasi yang Memanfaatkan Waktu


Komunikasi ini biasanya sulit dipakai untuk mengungkapkan maksud. Tapi di acara tertentu biasanya komunikasi ini berafiliasi dengan durasi yang harusnya normal tapi dibentuk lebih usang atau lebih sebentar.


Contoh saja ketika seorang tiba pagi ke pekerjaannya, ia mengkomunikasikan beliau antusias untuk bekerja. Di sisi lain ketika janjian dan seorang tiba terlambat, ia menunjukan rasa tidak menghormati partner janjiannya.


4. Komunikasi dengan Gerakan Tubuh


Komunikasi ini yaitu yang paling sering dilakukan orang untuk melengkapi komunikasi verbal. Contoh sederhananya yaitu gaya tuhu, lirikan mata, ekspresi wajah atau gerakan tangan.


5. Komunikasi dengan Memanfaatkan Tempat dan Jarak


Untuk komunikasi seberapa erat korelasi Anda dengan seseorang menurut jarak dan posisi Anda secara fisik terhadap orang lain. Dari info ini, komunikasi non verbal jenis ini masih dibagi menjadi





    • Jarak intim, biasanya menunjukkan jarak sangat dekat. Biasanya menunjukkan korelasi keluarga atau bahkan pasangan.

    • Jarak personal, hal ini menunjukan Anda mengenal erat dengan orang itu dan tidak problem berada di area yang erat walau tidak terlalu intim. Biasa hal ini menerangkan teman. Jarak yang sanggup jadi ukuran yaitu sekitar 1 meter.

    • Jarak sosial, biasanya terjadi pada seseorang yang mengenal netral seseorang. Bukan sahabat tapi saling mengenal. Biasanya sekitar 1 hingga 4 meter dalam jarak

    • Jarak public, biasanya untuk menunjukkan Anda tidak mempunyai korelasi apapun. Biasanya berada di atas 4 meter untuk menunjukan hal ini.




Untuk ukuran yang ada di atas tentu tidak bahwasanya benar, tapi rata – rata orang menjaga jarak tersebut untuk menunjukkan hubungannya.


6. Komunikasi dengan Suara


Komunikasi bunyi ini bukan ucapan tapi bunyi yang ditimbulkan tanpa bahasa tertentu. Biasanya untuk mengisyaratkan sesuatu ketika dikombinasikan dengan komunikasi verbal. Contoh bunyi hmm, ketika gundah ataupun berfikir.



Contoh Komunikasi Non Verbal


Seperti yang disinggung dalam jenis komunikasi non verbal di atas, Anda sudah melihat beberapa contohnya, tapi berikut yaitu pola – pola tambahannya



  • Tos atau high five dengan sahabat sebagai tanda memberikan sukses

  • Memeluk seseorang tanda sayang

  • Menggunakan “boo” sebagai olokan tanda tidak setuju


Sekian info soal komunikasi verbal dan non verbal. Praktis – mudahan artikel ini bermanfaat bagi Anda dalam mengenal dua tipe komunikasi ini.


credits: tommy suprapto, agus m, hardjana



Sumber https://salamadian.com