Thursday, August 3, 2017

Gerhana Bulan Penumbra: Proses Terjadi – Imbas – Kejadian Yang Terjadi

Pernahkah kalian melihat fenomena alam menakjubkan yang terjadi pada satelit bumi yaitu bulan? Berbagai fenomena alam di langit yang menakjubkan sering terjadi pada bulan meskipun dalam waktu yang tidak menentu. Salah satu fenomena bulan yang menakjubkan ialah gerhana bulan baik gerhana total, penumbra maupun sebagian. Gerhana bulan ialah fenomena alam yang tidak terlalu langka namun juga tidak sering terjadi.


Fenomena gerhana bulan ialah fenomena yang sanggup kita lihat di malam hari. Mengapa malam hari? Ya, tentu saja lantaran bulan sanggup kita lihat saat malam hari. Gerhana bulan biasa terjadi saat bulan purnama atau bulan penuh. Namun meski demikian tidak semua purnama berarti gerhana. Gerhana bulan sanggup terjadi saat posisi matahari, planet bumi dan bulan berada dalam satu garis lurus. Posisi demikian akan menciptakan bayangan bumi menutupi bulan sehingga belahan bumi yang mengalami malam hari akan melihat bulan menghilang sejenak.


Apabila bulan menghilang total maka gerhana bulan ini ialah gerhana bulan total. Namun kalau hanya sebagian saja yang tertutupi maka gerhana bulan ini ialah gerhana bulan sebagian. Sementara itu apabila posisi Bulan berada di bayangan penumbra bumi maka gerhana bulan yang terjadi ialah gerhana bulan penumbra. Gerhana bulan penumbra ini disebut juga dengan gerhana bulan samar- samar. Mengapa samar- sabar? Hal ini lantaran bulan masih tampak sebagai purnama namun kenampakannya hanya samar- samar saja dan tidak seterang bulan pada biasanya. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai gerhana bulan penumbra.


Apa sih Gerhana Bulan Penumbra Itu?


Pernahkah kalian melihat fenomena alam menakjubkan yang terjadi pada satelit bumi yaitu bu Gerhana Bulan Penumbra: Proses Terjadi – Dampak – Peristiwa yang TerjadiSemua niscaya sudah tau dong mengenai insiden gerhana? Gerhana ada dua macam, ada gerhana matahari dan ada gerhana bulan. Fokus kita kali ini hanya pada gerhana bulan saja, khususnya ialah gerhana bulan penumbra. Menurut prosentase kepingan yang tertutupi pantulan cahaya bumi, maka gerhana bulan dibedakan menjadi beberapa jenis yaitu gerhana bulan total, gerhana bulan sebagian atau parsial.


Sementara menurut intensitas cahayanya, bulan mengalami gerhana bulan samar- samar atau gerhana bulan penumbra. Apa sih itu? jadi, gerhana bulan penumbra ialah gerhana bulan yang terjadi saat bulan berada di wilayah bayangan penumbra saja. Karena hanya di bayangan penumbra maka bulan tidak tertutup inti bayangan bumi melainkan hanya bayangan samarnya saja. dengan demikian kita masih sanggup melihat bulan namun dengan cahaya yang redup, semacam ada sesuatu yang menghalanginya.


Proses Terjadinya Gerhana Bulan Penumbra


Perlu kita ketahui bersama bergotong-royong gerhana bulan penumbra ini terjadi melalui beberapa tahapan atau proses. Sebelumnya sangat perlu bagi kita untuk mengetahui proses terjadinya gerhana bulan secara umum. Jadi, syarat terjadinya gerhana bulan secara umum ialah saat posisi Matahari – Bumi – Bulan berada pada satu garis lurus. Dengan demikian Bumi yang ukurannya lebih besar menjadikan bayangan cahaya yang alhasil jatuh ke sebagian permukaan Bulan sehingga bulan tersebut menjadi gelap gulita dan tampak menyerupai menghilang tiba- tiba. Untuk mengetahui lebih terang mengenai proses terjadinya gerhana bulan penumbra, berikut merupakan point-point penjelasannya:



  1. Terjadinya gerhana bulan penumbra dimulai saat posisi matahari, bumi dan bulan berada pada satu garis lurus secara berturut- turut. Posisi ini sanggup terjadi lantaran bumi dan bulan sama- sama melaksanakan revolusi yaitu mengelilingi matahari sebagai sentra dari tata surya.

  2. Setelah berada di satu garis lurus maka kepingan belakang bumi/ yang tidak terkena sinar matahari akan membentuk bayangan yang terdiri dari dua jenis yaitu bayangan inti yang gelap (umbra) dan bayangan samar- samar (penumbra). Bayangan umbra terdapat sempurna di sisi belakang bumi yang bentuknya mengerucut. Sementara penumbra berada di sekitar bayangan umbra dan bentuknya semakin jauh semakin melebar. Biasanya bayangan penumbra lebih luas daripada banyangan umbra.

  3. Kemunculan bayangan umbra dan penumbra akan mengenai permukaan bulan kala itu. Permukaan yang terkena umbra akan mengalami gerhana bulan utama. Apabila semua permukaan bulan tertutupi oleh umbra maka gerhana yang terjadi ialah gerhana bulan total. Namun apabila permukaan bulan yang tertutupi hanya sebagian saja maka gerhana yang terjadi ialah gerhana bulan sebagian. Sementara apabila bulan hanya berada di bayangan penumbra Bumi maka gerhana bulan yang terjadi ialah gerhana bulan penumbra.


Nah itulah beberapa proses atau langkah- langkah terjadinya gerhana bulan penumbra. Kaprikornus terjadinya gerhana bulan baik itu gerhana bulan total, penumbra maupun sebagian akan diawali dengan posisi yang sama dimana matahari, bumi dan bulan berada di satu garis.


Dampak Terjadinya Gerhana bulan penumbra


Terjadinya insiden gerhana bulan penumbra membawa beberapa pengaruh bagi bumi dan juga bagi kehidupan manusia. Dampak yang ditimbulkan oleh gerhana bulan penumbra ini kebanyakan berupa pengaruh negatif. Adapun beberapa pengaruh terjadinya gerhana bulan penumbra antara lain sebagai berikut:



  1. Menyebabkan air maritim pasang


Salah satu pengaruh yang sanggup ditimbulkan dari gerhana bulan penumbra ialah terjadinya pasang pada laut. Hal ini terjadi lantaran gaya gravitasi bulan yang semakin kuat. Pasangnya air maritim ini tidak selalu sama intensitas dan usang waktunya antara satu kawasan dengan kawasan yang lain.



  1. Menurunkan Suhu Udara


Selain menimbulkan air maritim pasang, gerhana bulan juga menyebankan penurunan suhu udara. Namun prosestase penurunan suhu udara lantaran gerhana bulan ini tidak terlalu signifikan menyerupai yang disebabkan oleh gerhana matahari.


Nah itulah dua pengaruh yang paling kasatmata atas terjadinya gerhana bulan penumbra. Dampak- pengaruh tersebut yang porsinya lebih besar dirasakan manusia.


Peristiwa gerhana bulan penumbra merupakan insiden yang samar dan membutuhkan ketelitian untuk mengetahuinya sebagai sebuah gerhana. Mengapa demikian? Hal ini lantaran apabila kita melihat hanya dengan mata telanjang maka akan sulit memilih apakah bulan sedang mengalami gerhana atau tidak, lantaran mata kita tetap sanggup melihat cahayanya meskipun redup. Salah satu insiden gerhana bulan penumbra yang terjadi di Indonesia salah satunya ialah yang terjadi pada tanggal 11 Februari 2017.


Nah itulah beberapa isu yang sanggup kami sampaikan mengenai gerhana bulan penumbra, agar apa yang kami sampaikan ini bermanfaat untuk kita semua.



Sumber aciknadzirah.blogspot.com