Pengertian Piramida Penduduk, Fungsi dan Macamnya (Lengkap) – Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan perihal Piramida Penduduk. Yang mencakup pengertian, fungsi dan macam-macam piramida penduduk dengan pembahasan lengkap dan gampang dipahami. Untuk lebih detailnya silakan simak ulasan dibawah ini dengan secama.
Daftar Isi
Pengertian Piramida Penduduk, Fungsi dan Macamnya (Lengkap)
Mari kita bahas terlebih dahulu pengertiannya terlebih dahulu dengan secama.
Pengertian Piramida Penduduk
Piramida penduduk merupakan suatu susunan penduduk di suatu wilayah atau negara yang sanggup ditampilkan dalam bentuk diagram yang menyerupai piramida bentukya berdasarkan usia dan jenis kelaminnya.
Definisi lain dari piramida penduduk yaitu grafik mendatar yang menyajikan data kependudukan berbentuk diagram batang yang menggambarkan komposisi penduduk berdasarkan umur dan jenis kelamin.
Piramida tersebut disusun atas garis atau koordinas vertikal yang digunakan untuk menyatakan golongan umur mulai dari umur 0-4, 5-9 dan seterusnya hingga usia maksimal yang sanggup dicapai penduduk di suatu wilayah.
Jenis kelamin pria terletak pada sebelah kira dan jenis kelami wanita terletak di sebelah kanan. Garis horizontal digunakan untuk menggambarkan jumlah, seringkali dalam jutaan tetapi tergantung dari kuantitas penduduk.
Piramida penduduk berbentuk tidak sama untuk masing-masing wilayah atau negara. Meskipun memiliki bentuk yang bebeda, intinya bentuk piramida penduduk sanggup dibedakan menjadi tiga yang setiap bentuk mencerminkan karakteristik penduduknya.
Fungsi Piramida Penduduk
Fungsi dari piramida penduduk antara lain:
- Untuk menunjukkan kondisi umum penduduk di suatu wilayah atau negara
- Agar sanggup tahu perbandingan jumlah penduduk pria dan perempuan
- Meramalkan kondisi penduduk di masa yang akan datang.
Macam-Macam bentuk Piramida Penduduk
Pada umumnya, ada tiga bentuk piramida penduduk yakni Ekspansif (muda), Stasioner (dewasa), dan Konstruktif (tua). Dibawah ini ialah pengertian dan ciri-ciri piramida penduduk tersebut.
Piramida Penduduk Muda (Expansive)
Suatu wilayah dengan angka kelahiran yang tinggi dan angka janjkematian yang rendah menjadikan wilayah itu mengalami pertumbuhan penduduk yang cepat. Bentuk piramida ini memiliki ciri dengan sebagian besar penduduk masuk dalam kelompok umur muda. Seperti negara-negara yang sedang berkembang, menyerupai Indonesia, Malaysia, Filipina dan India.
Ciri-ciri piramida ataupun komposisi penduduk ekspansif antara lain:
- Jumlah penduduk dengan usia muda (0-19 tahun) terbilang tinggi, sedangkan usia renta rendah.
- Angka kelahiran jauh lebih tinggi daripada angka kematian.
- Pertumbuhan penduduk relatif tinggi
- Beberapa besar ada di negara-negara yang berkembang menyerupai Indonesia, Malaysia, Thailand, Republik Rakyat Tiongkok, Mesir dan India.
Piramida Penduduk Dewasa (Stasioner)
Bentuk piramida penduduk ini menunjukkan tingkat kelahiran yang hampir sama dengan tingkat janjkematian atau sifatnya stasioner. Pertumbuhan penduduk cenderung tetap. Piramida ini menggambarkan jumlah penduduk muda, cendekia balig cukup akal dan renta yang hampir sama.
Contohnya ialah negara-negara maju bentuk piramida penduduk menyerupai Jepang dan Singapura dan juga beberapa negara maju lainnya.
Ciri-ciri komposisi penduduk stasioner antara lain:
- Perbandingan jumlah penduduk di kelompok usia muda dan cendekia balig cukup akal relatif seimbang.
- Tingkat kelahiran pada umumnya tidak terlalu tinggi, serta angka janjkematian relatif lebih rendah.
- Pertumbuhan penduduk kecil
- Ada di beberapa negara maju menyerupai Amerika Serikat, Belanda dan Inggris.
Piramida Penduduk Tua (Constructive)
Bentuk piramida penduduk ini menunjukkan tingkat kelahiran yang lebih rendah dari tingkat janjkematian atau yang bersifat konstruktif. Penurunan tingkat kelahiran yang tajam menjadikan pertumbuhan penduduk mengalami penurunan.
Piramida penduduk ini memiliki umur di median sangat tinggi. Contoh piramida penduduk renta ialah menyerupai negara Jerman, Belgia dan Swiss.
Ciri-ciri piramida/komposisi penduduk konstruktif diantaranya adalah:
- Jumlah penduduk di usia muda (0-19 tahun) dan usia renta (diatas usia 64 tahun) sangat kecil.
- Jumlah penduduk yang tinggi terkonsentrasi pada kelompok usia dewasa.
- Angka kelahiran sangat kecil, begitu juga angka kematian.
- Pertumbuhan penduduk sangat rendah mendekati nol, bahka pertumbuhan penduduk sebagian mencapai tingkat negatif.
- Jumlah penduduk cenderung berkurang dari tahun ke tahun
- Negara yang mengalami fase ini antara lain Swedia, Jerman dan Belgia.
Demikianlah telah dijelaskan perihal Pengertian Piramida Penduduk, Fungsi dan Macamnya (Lengkap), supaya sanggup menambah wawasan dan pengetahuan kalian. Terimakasih telah berkunjung dan jangan lupa untuk membaca artikel lainnya.
Sumber http://www.seputarpengetahuan.co.id