Perkembangan Read Only Memory (ROM)
Perkembangan komputer memang begitu pesat bahkan sekarang ada banyak turunan dari komputer yang hadir di sekitar masyarakat. Tentu saja semuanya ini tak lepas dari aneka macam kelengkapan komponen maupun perangkat didalamnya.
Sehingga tak ada salahnya bukan jikalau anda memahami secara lebih lanjut mengenai aneka macam perangkat pada komputer maupun aneka macam turunannya. Dimana hal ini akan bermanfaat bagi anda dikala membutuhkan aneka macam fungsi dari setiap komponen atau perangkat.
Seperti yang pastinya anda ketahui bahwa personal computer ini mempunyai banyak sekali komponen perangkat didalamnya. Dan salah satu yang termasuk sebagai perangkat dari personal computer yakni perangkat Read Only Memory atau disingkat dengn ROM.
Perangkat ROM ini merupakan perangkat firmware yang merupakan daerah penyimpanan data atau dokumen yang bersifat permanen. Sehingga anda tidak akan dapat melaksanakan editing atau perubahan data dikala anda telah memasukkan data pada perangkat penyimpanan ROM ini.

Pada personal computer, ROM ini juga disebut dengan Basic Input/ Output Sistem yang juga disingkat dengan BIOS. Dimana aneka macam pelatih atau perintah yang masuk pada BIOS ini yang nantinya akan dijalankan oleh mikro prosesor dikala personal computer mulai diaktifkan atau dinyalakan.
Tentu saja meskipun demikian akan tetapi sifat dari perangkat ROM ini juga mempunyai aneka macam kelebihan yang menguntungkan. Sehingga hal inilah yang lalu menciptakan ROM masih tetap dipakai dan mempunyai perkembangan yang juga tak kalah pesat.
Dengan perkembangannya, ROM lalu kesudahannya mempunyai aneka macam jenis yang pastinya mempunyai karakteristik yang berbeda. Mulai dari jenis Programmable ROM atau PROM. Umumnya PROM ini dijual dalam keadaan kosong sehingga dapat diisi oleh pemiliknya.
Dan tenu saja sesudah diisi dengan aneka macam data, PROM ini tidak akan dapat dihapus kembali. Kemudian yang kedua ada EPROM atau Eraser ROM. Umumnya EROM ini dapat dihapus sesudah dilakukan pemrograman khusus.
Dimana pembatalan ini dilakukan dengan memakai sinar ultraviolet. Lalu selanjutnya ada Electrically Erasable ROM atau EE ROM. Dimana EE ROM ini dapat dilakukan pembatalan data meskipun merupakan jenis penyimpanan permanen.
Salah satu jenis penyimpanan ini ialah Flash Memory yang umumnya dipakai pada kamera digital, cip BIOS, dan lainnya.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com