Kalimat pasif yaitu yang subyeknya dikenai tindakan.
Bentuk: S + P(di-) + oleh + O
Predikat pada kalimat pasif berawalan di-:
Nenek dikunjungi oleh cucunya.
Rumah sudah dibersihkan oleh ibu.
Makanan sudah disajikan oleh abang di ruang-makan.
Pengembangan kalimat pasif memakai kata berimbuhan ter- dan ke-an (dalam hal ini tindakan subyek/obyek tanpa sengaja)
Anita tertarik dengan pertunjukan itu.
Para juri terpesona dengan penampilan penerima terakhir.
Permen itu tertelan oleh adik.
Saya terjaga dari mimpi buruk.
Kami kedinginan di ruang ber-AC.
Pembobol ATM ketahuan oleh polisi.
Anak-anak keasikan oleh permainan catur.
Bentuk: S + P(di-) + oleh + O
Predikat pada kalimat pasif berawalan di-:
Nenek dikunjungi oleh cucunya.
Rumah sudah dibersihkan oleh ibu.
Makanan sudah disajikan oleh abang di ruang-makan.
Pengembangan kalimat pasif memakai kata berimbuhan ter- dan ke-an (dalam hal ini tindakan subyek/obyek tanpa sengaja)
Anita tertarik dengan pertunjukan itu.
Para juri terpesona dengan penampilan penerima terakhir.
Permen itu tertelan oleh adik.
Saya terjaga dari mimpi buruk.
Kami kedinginan di ruang ber-AC.
Pembobol ATM ketahuan oleh polisi.
Anak-anak keasikan oleh permainan catur.
Sumber http://tatabahasayangbaik.blogspot.com