Batu Slate merupakan watu yang jarang kita dengar namanya. Meskipun namanya jarang di dengar oleh kalangan masyarakat umum, namun watu slate ini tentu sudah sangat familiar di kalangan hebat bebatuan. Batu Slate lebih dikenal dengan nama watu sabak di kalangan masyarakat umum. Batu Slate merupakan batuan dari jenis watu malihan atau batuan metamorf. Batu Slate atau watu sabak ini merupakan watu yang berasal dari proses metamorfosis batuan sedimen Shale atau Mudstone (lebih dikenal dengan nama batu lempung) dikala berada pada suhu dan temperatur yang rendah. Batu slate atau watu sabak mempunyai struktur foliasi dan juga tersusun atas butiran yang sangat halus. Batu sabat tersusun atas banyak sekali mineral mirip Quartz, Muscovite dan Illite.
Batu sabak atau slate merupakan watu yang cukup terkenal dan banyak dipakai oleh masyarakat. Bahkan pada zaman dahulu watu sabak dipakai sebagai alat tulis dikala belum ditemukan kertas. Batu sabak cukup banyak dan cukup gampang kita temui di sekitar kita. Selain mengenal watu sabak atau slate dari pengertiannya, kita juga akan mengenal lebih jauh dari ciri- ciri, proses pembentukannya hingga pemanfaatannya bagi manusia.
Proses Pembentukan Batu Slate
Batu slate atau sabak sanggup berwujud hingga mirip watu sesudah mengalami proses yang terbilang panjang. Terlebih lagi watu slate ini masuk ke dalam golongan batuan metamorf. Batu metamorf sendiri merupakan transformasi dari batuan lainnya yang telah mengalami perubahan wujud. Proses pembentukan watu slate atau sabak ini berasal dari metamorfosis Shale dan watu lempung atau Mudstone.
Ciri- ciri Batu Slate
Semua jenis batuan yang ada di planet Bumi ini mempunyai bentuk dan warna yang berbeda- beda antara satu dengan lainnya. Setiap jenis batuan niscaya mempunyai beberapa ciri khasnya masing- masing, mulai dari ciri fisik yang mencakup tekstur dan warna dan juga elemen- elemen yang menyusun batuan tersebut. Seperti watu slate ini juga mempunyai ciri- cirinya sendiri. Beberapa ciri dari watu slate atau watu sabat antara lain sebagai berikut:
- Berwarna abu- abu, hitam, hijau dan merah
Ciri- ciri yang pertama yang dimiliki oleh watu slate atau sabak mempunyai beberapa warna yaitu abu- abu, hitam, hijau dan juga merah. Warna- warna dari watu slate ini merupakan warna yang khas. Warna- warna ini sanggup berbeda- beda alasannya yaitu kandungan zat yang dimiliki oleh watu tersebut, yakni tergantung pada kandungan mineralnya. Dengan warna- warna yang berbeda maka watu ini akan tampak indah kalau dijajarkan dan akan terlihat berwarna- warni. Warna- warna dari bebatuan ini akan tampak mirip batu- batuan yang berada di akuarium.
- Memiliki derajat metamorfosis yang rendah
Batu slate atau sabak merupakan salah satu batuan yang berasal dari jenis batuan metamorf atau malihan. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, watu slate atau watu sabak ini berasal dari metamorfosis Shale dan watu lempung atau Mundstone. Meskipun demikian watu slate atau watu sabak ini mempunyai derajat metamorfosis yang rendah apabila dibandingkan dengan batuan metamorf yang lainnya.
- Mudah membelah menjadi lembaran yang tipis
Salah satu ciri dan yang merupakan ciri khas dari watu slate atau sabak ini yaitu sanggup membelah menjadi lembaran- lembaran yang lebih tipis. Ciri- ciri yang demikian ini tidak dimiliki oleh semua jenis batuan yang ada di bumi (baca; kerak bumi). Dengan keistimewaan yang demikian ini maka watu sabak ini pernah dijadikan sebagai ganjal tulis.
Nah itulah beberapa keistimewaan atau ciri khas yang dimiliki oleh watu sabak. Batu sabak mempunyai ciri- ciri yang demikian lalu dimanfaatkan oleh insan untuk banyak sekali hal.
Manfaat dati Batu Slate
Batu- batuan di dunia ini melengkapi ekosistem (baca: ekosistem lingkungan) makhluk hidup sebagai komponen abiotik. keberadaan watu sangat bermanfaat bagi manusia, meskipun seringkali kita tidak sadar akan manfaat dari watu tersebut. Setiap jenis batuan dimanfaatkan untuk hal yang berbeda- beda. Manfaat ini diubahsuaikan dengan ciri- ciri yang dimiliki oleh batuan tersebut. Demikian halnya dengan watu slate ini. watu slate atau watu sabak sering dimanfaatkan insan untuk banyak sekali hal. Beberapa manfaat dari watu slate atau sabak antara lain sebagai berikut:
- Dimanfaatkan sebagai materi bangunan
Salah satu manfaat yang diambil dari watu sabak atau slate yaitu sebagai materi bangunan. Batu sabak atau slate ini sangat cocok dipakai sebagai adonan dalam materi bangunan alasannya yaitu karakteristik yang dimilikinya. Slate telah dipakai dalam konstruksi selama ratusan tahun dalam banyak sekali aplikasi yang beragam.
- Sebagai hiasan
Batu slate selain dipakai dalam konstruksi materi bangunan, juga dipakai sebagai hiasan. Hal ini terlebih alasannya yaitu warnanya yang berwarna- warni. Batu slate ini dimanfaatkan untuk walling sebagai dekorasi taman.
- Sebagai watu asahan
Salah satu manfaat yang sanggup diperoleh dari watu slate yaitu sanggup dimanfaatkan sebagai watu sahan.
Itulah beberapa manfaat yang sanggup diperoleh dari watu slate atau watu sabak. Demikianlah isu yang sanggup disampaikan mengenai watu slate atau watu sabak, supaya bermanfaat untuk kita semua.
Baca juga:
Sumber aciknadzirah.blogspot.com