ROM (Sumber : Youtube) |
Kali ini kami bagikan SOP / Cara menawarkan latihan gerakan badan aktif pada pasien pasca pembiusan atau anestesi, bagi teman sejawat yang lagi membutuhkan untuk kiprah kuliah atau bagi teman sejawat yang sudah bekerja dan membutuhkan nya buat keperluan Rumah Sakit. silahkan dibaca "SOP / Cara menawarkan latihan gerakan badan aktif pada pasien pasca pembiusan atau anestesi" lengkap dengan format yang biasa dipakai di rumah sakit dibawah ini :
untuk mend0wnl0ad SOP / Cara menawarkan latihan gerakan badan aktif pada pasien pasca pembiusan atau anestesi silahkan klik Disini
RS Wahana Baru kota Batu (example) | LATIHAN GERAKAN TUBUH AKTIF / ROM | ||
No. Dokumen | No Revisi | Halaman | |
Standar Prosedur Operasional | Tanggal terbit | Ditetapkan Oleh Direktur |
Pengertian | Memberikan dukungan latihan mobilisasi pada paien dengan gerakkan badan aktif yang dilakukan segera sehabis pasien sadar dari pembiusan atau anestesi |
Tujuan | Meningkatkan peredaran darah khususnya kedaerah tungkai dan pedoman darah balik |
Kebijakan | SK : No…./…./…/…/…/…., perihal pedoman pengorganisasian komite keperawatan RS… |
Prosedur | 1. Cara menawarkan latihan gerakan badan aktif pada pasien pasca pembiusan atau anestesi · Cuci tangan · Ucapkan salam pada pasien · Beritahu pasien perihal tindakan yang akan dilakukan · Anjurkan pasien untuk berbaring dengan posisi semi fowler · Tekuk lutut dan naikkan kaki, tahan selama beberapa detik, lalu lurukan tungkai dan turunkan ke tempat semula · Lakukan gerakkan ini sebanyak 5 kali untuk satu tungkai, lalu ulangi pada tungkai yang lainnya · Gerakkan telapak kaki keatas dan kebawah secara bergantian selanjutnya putar telapak kaki sampai seolah – olah membentuk lingkaran · Ulangi gerakan ini sebanyak 5 kali. · Siku dan pundak juga dilatih untuk lakukan range off motion (ROM) dengan cara memutar lengan dan bahu. Gerakkan ini juga diulangi 5 kali · Latihan selesai · Ucapkan salam · Cuci tangan |
UNIT TERKAIT | 1. Ruang Perawatan 2. Ruang Fisiotherapy |