Saturday, September 9, 2017

√ Pengertian Ideologi : Macam Macam Ideologi, Kapitalisme, Komunis Di Dunia

Pengertian Ideologi – Ideologi yakni sebuah gagasan atau ide. Kata tersebut diciptakan oleh Destutt de Tracy di selesai periode ke 18 untuk menciptakan definisi sains perihal ide. Pada dasarnya ideologi juga sanggup dianggap sebagai visi komprehensif yang dipakai untuk memandang aneka macam hal yang diajukan oleh masyarakat dominan.


Tujuan dari dibuatnya ideologi ini yakni untuk memperlihatkan perubahan melalui proses pemikiran yang normatif. Dalam sebuah negara, ideologi yakni sistem pemikiran yang ajaib dan diterapkan di masyarakat sehingga akan muncul konsep yang akan menjadi inti politik.


 





Macam-Macam Ideologi




 Kata tersebut diciptakan oleh Destutt de Tracy di selesai periode ke  √ PENGERTIAN IDEOLOGI : Macam Macam Ideologi, Kapitalisme, Komunis di Dunia
amac.ud

Dari pengertian tersebut maka muncullah aneka macam macam ideologi yang berkembang di masyarakat dan dipakai sampai ketika ini. Masing-masing kumpulan masyarakat tentunya mempunyai ideologi yang dipegang masing-masing sebagai dasar dalam memandang aneka macam hal yang terjadi dalam lingkungan tersebut.


Sehingga harapannya dengan adanya ideologi yang sempurna maka masyarakat juga sanggup hidup lebih sejahtera dan saling berdampingan dengan baik. Berikut beberapa macam ideologi yang ada di masyarakat dan perlu untuk diketahui :


 


1. Kapitalisme


Paham atau ideologi kapitalisme yakni meyakini bahwa pemilik modal sanggup melaksanakan aneka macam usaha untuk meraih laba sebesar-besarnya. Tokoh besar dalam berkembangnya ideologi ini yakni Adam Smith yang menyerang merkantilisme melalui para psiokrat alasannya yakni menganggapnya kurang mendukung perekonomian masyarakat.


Para psiokrat itu beranggapan bahwa tanah yakni hal yang paling penting dalam contoh produksi. Adam Smith beranggapan ada kekuatan tersembunyi yang sanggup mengatur pasar sehingga pasar harus mempunyai kebebasan dari investasi pemerintah.


Dalam hal ini pemerintah hanya bertugas untuk mengawasi semua pekerjaan yang dilakukan rakyatnya. Beberapa negara yang menganut paham kapital yakni Spanyol, Belanda, Australia Portugis dan Perancis.




2. Komunisme


Dalam paham komunisme maka akan didahulukan kepentingan umum dibandingkan kepentingan pribadi atau golongan. Dalam ideologi ini juga disebutkan bahwa segala hal yang terjadi dalam suatu negara akan dikuasai secara mutlak oleh negara tersebut.


Asal paham ini yakni dari Manifest der Kommunistischen yang ditulis Karl Marx dan Friedrich Engels mengenai teori yang berisikan analisis pendekatan kepada usaha kelas dan ekonomi kesejahteraan yang pernah menjadi salah satu gerakan paling besar lengan berkuasa di dunia politik.


Korea Utara, Laos, Kuba, Vietnam dan Tiongkok yakni negara-negara yang menganut ideologi Komunisme.




3. Liberalisme


Ideologi liberal ini didasarkan pada pemahaman akan kebebasan yakni nilai politik paling utama. Pada dasarnya impian dari dikembangkannya ideologi ini yakni untuk mencapai masyarakat yang bebas dengan ciri utamanya yakni kebebasan berpikir untuk setiap individu.


Liberalisme menginginkan adanya kebebasan bertukar gagasan, ekonomi pasar yang mendukung usaha pribadi, menolak pembatasan secara individu dan mempunyai pemerintahan yang transparan. Amerika Serikat, Argentina Yunani dan Rusia menjadi penganut paham liberalisme ini.




4. Konservatif


Konservatisme atau konservatif yakni paham yang mempunyai beberapa unsur penting yang harus ada di dalamnya yaitu sebagai berikut :



  • Filsafatnya yakni perubahan tidak selalu berarti sebuah kemajuan. Maka lebih baik perubahan itu berlangsung tahap demi tahap tanpa harus mengguncang struktur sosial politik dalam sebuah negara atau masyarakat yang bersangkutan

  • Inti pemikiran dari paham konservatisme ini yakni memelihara kondisi yang sudah ada dan menjaga kestabilan yang dinamis serta statis

  • Landasan pemikiran konservatisme ini yakni bahwa insan intinya yakni lemah dan terdapat insting jahat di dalam dirinya. Sehingga diharapkan contoh pengendalian dengan hukum yang ketat

  • Memiliki sistem pemerintahan antara demokratis dan otoriter




5. Sosialisme


Seperti namanya yaitu berasal dari kata sosial maka ideologi ini dibentuk dengan tujuan untuk membentuk negara dengan kemakmuran berasal dari usaha secara kolektif dan membatasi milik perseorangan.


Istilah sosialisme ini mulai dipakai pada awal periode ke 19 yang dalam Bahasa Inggris dipakai pertama kali untuk menyebut para pengikut Robert Owen di tahun 1827.


Memang dalam penggunaan istilah sosialisme ini banyak dipakai untuk bermacam-macam konteks tetapi kebanyakan kelompok percaya bahwa istilah tersebut berawal dari adanya pergolakan kaum jelek industri dan buruh tani menurut prinsip solidaritas serta usaha masyarakat egalitarian. Anda sanggup menemukan paham ini di Venezuela.




6. Fasisme


Ciri khas utama dari paham fasisme ini yakni mengagungkan kekuasaan tanpa adanya sistem demokrasi. Sehingga dalam paham ini akan sangat terasa nasionalisme yang fanatik dan perilaku adikara dari penguasanya.


Fasisme berasal dari fascis dalam Bahasa Latin yang berarti seikat tangkai-tangkai kayu yang di tengahnya terdapat kapak. Fasis ini merupakan simbol kekuasaan dari para pejabat pemerintahan negara yang dipakai oleh negara Jerman dan Italia.




7. Pancasila


Tentu menyerupai yang sudah kita ketahui bahwa Pancasila merupakan ideologi dari Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pancasila berasal dari kata panca yang berarti lima dan sila yang mempunyai arti asas atau prinsip.


Sebagaimana namanya Pancasila mempunyai lima poin dasar yang dijadikan sebagai ideologi atau patokan masyarakat Indonesia dalam melaksanakan aneka macam tindakan. Isi dari kelima sila tersebut yakni sebagai berikut :



  1. Ketuhanan Yang Maha Esa

  2. Kemanusiaan yang adil dan beradab

  3. Persatuan Indonesia

  4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat akal dalam permusyawaratan perwakilan

  5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia


Kelima sila tersebut isinya sudah mengalami revisi dan melalui aneka macam pertimbangan matang biar sanggup menjadi dasar dalam menjalankan kehidupan berbangsa serta bernegara dengan baik.


Apapun yang terjadi di masyarakat bekerjsama dalam kembali lagi pada dasar negara Indonesia yaitu Pancasila alasannya yakni sudah ada banyak yang sanggup dijelaskan dari kelima pasal tersebut, apalagi sudah banyak juga butir pengamalan Pancasila yang diturunkan dari dasar negara tersebut.


Sebenarnya ideologi mempunyai ciri-ciri yaitu mempunyai derajat yang tertinggi sebagai nilai hidup berbangsa dan bernegara. Selain itu ideologi juga mewujudkan asas kerohanian, pandangan hidup, pandangan dunia dan pemikiran hidup dalam menjalankan kehidupan bermasyarakat. Ada beberapa fungsi dari ideologi ini yaitu sebagai berikut :



  • Sebagai kekuatan untuk mengatakan semangat serta motivasi pada individu, masyarakat serta bangsa dan negara dalam menjalani kehidupan serta mencapai tujuannya

  • Sarana dalam memformulasikan serta mengisi kehidupan insan secara individu

  • Jembatan pergeseran dari kendali dan kekuasaan dari generasi bau tanah dengan generasi muda biar kehidupan sanggup berjalan tetap selaras dan tenteram


Adanya ideologi yang sempurna untuk sebuah negara memang menjadi hal yang sangat penting alasannya yakni sebagai pemikiran hidup tentunya juga akan mempengaruhi aneka macam kondisi di negara tersebut.


Namun memang seringkali pada generasi ketika ini terutama, makna dari ideologi ini sudah mulai dilupakan dan tidak diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Hal tersebut memicu banyaknya dilema di kalangan masyarakat yang bekerjsama tidak perlu terjadi jikalau ideologi yang sudah dibentuk menurut pemikiran matang sanggup dijalankan dengan baik dan benar.


Sehingga anda perlu mengetahui dengan baik ideologi atau paham yang ada di negara masing-masing untuk kemudian diamalkan.



Sumber https://salamadian.com